SUBANG, TINTAHIJAU.COM – RSUD Subang kembali menegaskan perannya sebagai institusi layanan publik yang tak hanya bergerak di bidang kesehatan, tetapi juga aktif dalam penguatan kualitas sumber daya manusia (SDM) daerah.
Bersama Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Sutaatmadja, RSUD Subang terlibat langsung dalam proses seleksi internal calon pegawai PT BPR Subang Gemi Nastiti (Perseroda).
Kegiatan yang digelar pada Sabtu, 27 Desember 2025, di Ruang O Kampus STIE Sutaatmadja ini diikuti oleh 12 pegawai kontrak yang diproyeksikan untuk diangkat menjadi pegawai tetap. Seleksi dilakukan secara komprehensif dengan menitikberatkan pada aspek akademik, profesionalisme, hingga kesiapan mental dan kepribadian peserta.
STIE Sutaatmadja melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) bertanggung jawab pada pelaksanaan tes tertulis dan wawancara. Namun, bobot seleksi diperkuat dengan keterlibatan RSUD Subang yang menangani secara khusus tes psikologi sebagai instrumen utama penilaian kepribadian dan ketahanan mental calon pegawai.
Tes psikologi dipimpin langsung oleh Psikolog Klinis RSUD Subang, Ayuna Haziza, S.Psi., Psikolog, bersama tim profesionalnya. Proses ini dirancang untuk menggali secara objektif profil kepribadian, stabilitas emosi, kemampuan bekerja di bawah tekanan, hingga etika kerja peserta.
Direktur RSUD Subang, dr. Achmad Nasuhi, menegaskan bahwa keterlibatan tim psikologi RSUD bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari komitmen menjaga kualitas SDM BUMD.
“Penilaian psikologi ini menjadi fondasi penting agar calon pegawai tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki integritas, kematangan emosi, dan kesiapan mental dalam menghadapi dinamika kerja di sektor perbankan,” tegasnya.
Ketua LPPM STIE Sutaatmadja, Dr. Gugyh Susandy, SE, M.Si., CDMS, menyebut kolaborasi lintas sektor ini sebagai contoh konkret hilirisasi keilmuan yang berdampak langsung.
“Sinergi antara perguruan tinggi, BUMD, dan RSUD Subang menunjukkan bahwa rekrutmen SDM ideal harus berbasis akademik sekaligus psikologis. Dukungan tenaga ahli dari RSUD membuat proses seleksi ini jauh lebih kredibel dan akuntabel,” ujarnya.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB berlangsung tertib dan terstruktur. Dukungan fasilitas Kampus STIE Sutaatmadja yang memadai serta kompetensi klinis tim Psikologi RSUD Subang menjadi faktor penentu kelancaran seluruh tahapan seleksi.





