MAJALENGKA, TINTAHIJAU.com – Memasuki tahun ke-4, Universitas Majalengka (UNMA) kembali mendapat program Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) bersama 24 Perguruan Tinggi lainnya di tanah air.
Tahun 2023 ini, UNMA memilih tema “Netiquetee digital dalam upaya membangun budaya digital” dengan sasaran siswa SD, SMP, SMA, kelompok karang taruna dan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) di tiga desa yaitu Desa Sukasari Kidul, Sukasari Kaler dan Desa Tejamulya Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka
Kegiatan yang sudah dimulai sejak Agustus 2023 tersebut, UNMA memilih tema Literasi Digital yaitu lebih kepada etika dan budaya dalam menggunakan media sosial (medsos)
“Dari beberapa program yang diusulkan pada proposal itu ada 7 tema, dan kita memilih tentang literasi digital agar lebih beretika dalam penggunaan medsos itu supaya menjadi sebuah budaya,” kata Ketua Tim GNRM UNMA, Dadang Sudirno,. Kamis (7/9/2023)
Sementara dipilihnya tiga desa di kecamatan Argapura sebagai sasaran lokasi kegiatan, ia menyebut karena tiga desa tersebut merupakan desa penyangga pariwisata, yang aktivitas warganya banyak melakukan promosi budaya.
“Kemudian kita memilih lokasi kenapa di Argapura karena disana (di Sukasari Kaler, Sukasari kidul dan Tejamulya), adalah daerah penyangga pariwisata, yang masyarakatnya banyak melakukan promosi pariwisata,” ungkap Dadang.
