Kontroversi Katalog Produk Zara yang Bikin Netizen Murka

Kompleks PBB di Gaza Diserag Israel
Program Pembangunan PBB UNDP hari Sabtu, (11/11/2023) menyatakan kompleks PBB di Gaza mendapat serangan berat pasukan Israel, menyebabkan banyak warga sipil yang berlindung di kompleks tersebut tewas dan luka berat. (Sumber: Anadolu)

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Zara, salah satu brand fashion ternama, mendapati dirinya terjerat dalam kontroversi besar setelah mengunggah katalog produk terbaru mereka yang mendapat sorotan tajam dari netizen.

Katalog tersebut, yang mempromosikan jaket Zara Atelier Collection 4, dianggap oleh sebagian netizen sebagai sindiran terhadap penderitaan rakyat Palestina yang saat ini tengah dihadapi serangan Israel.

Dalam kampanye produk terbaru mereka, Zara memilih model perempuan yang berdiri di dalam kotak kayu. Gambar tersebut tidak hanya menunjukkan model tersebut, tetapi juga menampilkan runtuhan puing di sekelilingnya, termasuk peti kayu.

Beberapa gambar lain menampilkan patung manusia dengan anggota tubuh yang hilang, dan satu foto bahkan memperlihatkan model mengangkut sesuatu yang disebut mirip dengan mayat yang dikafani.

Konten kontroversial ini segera menyebar di media sosial, memicu reaksi keras dari netizen. Banyak yang menganggap bahwa Zara menggunakan penderitaan dan tragedi kemanusiaan untuk kepentingan pemasaran, dengan menyoroti gambar-gambar yang menyinggung perasaan sensitif masyarakat.

Banyak komentar di akun Instagram Zara menyuarakan kekecewaan dan kemarahan terhadap kampanye produk tersebut. Netizen menilai bahwa Zara telah melampaui batas dengan menggunakan elemen-elemen yang terkait dengan tragedi Palestina, seperti kotak kayu dan mayat dikafani, untuk kepentingan komersial.

Sebagian besar netizen mengecam katalog produk tersebut dan menyatakan niat untuk melakukan boikot terhadap Zara. Beberapa di antaranya mengungkapkan ketidaksenangan mereka dengan tindakan Zara dan menyatakan bahwa keputusan untuk menggunakan gambar-gambar semacam itu dalam kampanye pemasaran adalah tidak etis.

Ini maksudnya kain kafan? Astaghfirullah,” tulis seorang warganet.

Bye.Boikot kalian selamanya,” tulis netizen lainnya.

Kalian sakit, boikot Zara selamanya, periklanan yang benar-benar tonedeat yang pernah saya lihat,” kata warganet yang lain.

Ucapkan salam perpisahan ke bisnis kalian,” tulis warganet lainnya.

Indonesia kalian tahu kan M** sepi sekarang, saatnya bikin satu toko ini sepi juga,” tulis seorang warganet.

Beberapa gambar yang dianggap paling kontroversial sudah dihapus dari akun Instagram Zara, namun tangkapan layar telah menyebar di media sosial, terus menggema di antara netizen yang menyuarakan kecaman dan ajakan untuk menjauhi produk Zara secara permanen.

Kontroversi ini menunjukkan bagaimana keputusan pemasaran yang tidak tepat dapat memicu reaksi keras dari masyarakat, terutama ketika sensitivitas terhadap isu-isu global, seperti konflik Palestina-Israel, sedang tinggi.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini