Mengenal Perjalanan Karier dan Kehidupan Pelawak Legendaris Ateng

Ateng pelawak legendaris Indonesia | Foto: Instagram

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Ateng, nama yang melegenda di era 1970-1980-an, dikenal sebagai seorang pelawak dengan gaya yang khas dan menghibur. Lahir pada 8 Agustus 1942 di Semplak, Bogor, Jawa Barat, Ateng berasal dari keluarga Tionghoa.

Meskipun memiliki tubuh pendek dan gempal, Ateng memiliki bakat yang luar biasa dalam bidang seni peran.

Meskipun dikenal akan gaya lawakannya yang khas, Ateng adalah sosok yang memiliki prinsip yang teguh. Dia menolak untuk membuat lelucon yang menyakiti perasaan orang lain atau menertawakan cacat fisik seseorang. Prinsip ini tercermin dalam kutipan dari buku “Pelangi Cina Indonesia” yang menggambarkan sikapnya yang penuh empati terhadap sesama.

Dari kecil, Ateng menghadapi tantangan akibat tubuhnya yang pendek. Bahkan, dia sempat ditolak masuk sekolah dasar karena kondisi fisiknya yang berbeda. Namun, berkat keteguhan hati dan dukungan keluarganya, Ateng akhirnya diterima dan menunjukkan kecerdasannya di sekolah.

Bakat Ateng dalam dunia seni peran mulai terlihat ketika dia bergabung dengan siaran “Panggung Gembira” di Studio V RRI. Di sinilah dia mulai menemukan passion-nya dalam melawak dan menunjukkan potensi besar sebagai seorang pelawak. Gaya lawaknya yang unik dan cerdas membuatnya disukai oleh banyak orang, dan karirnya pun meroket.

Ateng menjalin hubungan yang harmonis dengan sesama pelawak, seperti Bing Slamet, Iskak, Bagyo, dan Edy Sud. Mereka saling menghormati dan mendukung satu sama lain dalam berkarya. Meskipun pada masanya terdapat banyak grup lawak yang aktif, Ateng tidak pernah merasa adanya persaingan. Baginya, kolaborasi dan saling mengisi menjadi hal yang lebih penting.

Pada masa tuanya, Ateng tetap hidup dengan sederhana meskipun telah meraih kesuksesan dalam karier seninya. Dia hidup bahagia bersama keluarganya dan tidak pernah boros meskipun memiliki banyak uang. Ateng meninggalkan dunia ini pada 6 Mei 2003, meninggalkan warisan seni yang tak terlupakan bagi industri hiburan Indonesia.

Dengan kecerdasannya, integritas, dan dedikasi terhadap seni, Ateng bukan hanya meninggalkan jejak dalam sejarah komedi Indonesia, tetapi juga menginspirasi banyak orang dengan sikapnya yang penuh empati dan rendah hati.

Dalam ingatan kita, Ateng akan selalu dikenang sebagai seorang pelawak besar yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menyentuh hati penonton dengan kebaikan dan kecerdasannya.

Sumber: KOMPAS.tv