Siap-siap! Bakal Ada Mobil Terbang dan Mobil Tanpa Supir di IKN

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono, mengungkapkan rencana pemerintah untuk melakukan uji coba konsep kendaraan masa depan, termasuk mobil terbang dan mobil tanpa sopir.

Hal ini diungkapkan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR mengenai proyek IKN seperti yang dilansir di laman TVOneNews.com dikutip Senin (18/3/2024).

Bambang menyatakan bahwa pemerintah tidak hanya akan menguji kendaraan mobil terbang, tetapi juga mobil tanpa sopir atau driverless car dalam beberapa jenis transportasi utama.

“Jadi kami melakukan beberapa uji coba jenis-jenis transportasi yang utama, tidak hanya mobil terbang, tapi juga driverless car atau angkutan umum yang tidak memiliki awak,” ungkap Bambang saat rapat di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, pada Senin (18/3/2024).

Menurut Bambang, transportasi masa depan ini diharapkan bisa terwujud pada tahun 2045 jika persiapannya dilakukan sekarang. “Saya kira di tahun 2045 nanti merupakan suatu keniscayaan kalau kita bicara 20 tahun dari sekarang,” tuturnya.

Lebih lanjut, Bambang menjelaskan bahwa pemerintah melakukan uji coba konsep tersebut untuk mengetahui kecocokan teknologi dengan kondisi lapangan. Selain itu, pemerintah juga memiliki konsep tiang listrik penunjuk arah, yang akan memberikan petunjuk arah secara verbal ketika ditanya oleh manusia.

Konsep tiang listrik penunjuk arah ini juga akan diuji coba di IKN. “Misalnya tiang-tiang listrik itu nanti berfungsi juga sebagai tempat-tempat informasi, misalnya gitu ya. Jadi ada tiang tiba-tiba kita mau tanya ‘Ini kalau saya mau ke kafe ini lewat mana?’ dia bisa jawab. Itu contoh fitur-fitur smart dan kita uji cobakan,” jelas Bambang kepada wartawan.

Dengan adanya rencana ini, pemerintah menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan transportasi masa depan yang lebih canggih dan efisien. Uji coba ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai implementasi teknologi dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.