BEKASI, TINTAHIJAU.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro Bekasi Kota telah mencatat sebanyak 11 kecelakaan selama arus mudik Lebaran tahun 2024. Data ini menyedihkan karena satu kejadian tragis menyebabkan seorang pemudik yang mengendarai sepeda motor meninggal dunia.
“Kecelakaan yang kami catat mencapai 11 peristiwa, melibatkan pengemudi motor dan mobil, dengan korban jiwa satu orang,” ujar Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres, AKBP Yugi Bayu Hendarto pada Rabu (10/4/2024).
Yugi menegaskan pentingnya keselamatan selama perjalanan kepada para pemudik, baik yang menggunakan sepeda motor maupun mobil.
Ketika arus balik Lebaran tiba, pihak Satlantas berkomitmen untuk meningkatkan keamanan, terutama di jalur-jalur utama di wilayah Kota Bekasi.
“Kami mengimbau pengguna jalan untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, agar arus balik berjalan lancar dan selamat sampai ke rumah,” tegasnya.
Yugi juga menyoroti bahwa kecelakaan cenderung melibatkan kendaraan bermotor, khususnya sepeda motor. Oleh karena itu, dia menyarankan untuk menghindari penggunaan sepeda motor, terutama untuk perjalanan jarak jauh yang memiliki risiko kecelakaan lebih tinggi.
“Kami tidak menganjurkan penggunaan sepeda motor, demikian juga anjuran dari pemerintah. Lebih baik menggunakan angkutan umum,” tambahnya seperti dilansir oleh TribunNews.
Lebih lanjut, Yugi mengungkapkan bahwa hingga H-1 Lebaran kemarin, sekitar 12.583 pemudik telah melintasi Kota Bekasi. Terkait puncak arus balik, diperkirakan akan terjadi pada tanggal 13, 14, dan 15 April 2024 mendatang.
Kepedulian dan kesadaran dalam berlalu lintas menjadi kunci utama untuk mengurangi risiko kecelakaan selama arus mudik. Semua pihak diharapkan dapat bersama-sama menjaga keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan, sehingga Lebaran dapat dirayakan dengan damai dan bahagia bersama keluarga tercinta.