JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Rencana Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk membentuk “Presidential Club” atau klub presidensial telah menerima dukungan luas dari berbagai kalangan, termasuk Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.
Presidential Club merupakan wadah berkumpulnya mantan presiden sedang memimpin dan yang pernah memimpin negara Indonesia. Langkah ini dipandang sebagai langkah brilian dalam memperkuat persatuan dan kesatuan di tengah kompleksitas dinamika politik Indonesia.
Menurut Zulkifli Hasan, atau yang akrab disapa Zulhas, ide yang diusung oleh Prabowo ini sangatlah cemerlang dalam konteks memajukan Indonesia ke arah yang lebih baik. Dalam konteks ini, kesatuan dan persatuan pemimpin, terlepas dari perbedaan pandangan politik dan kekecewaan hasil pemilu sebelumnya, menjadi kunci untuk mencapai visi Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2045.
“Saya berharap betul seluruh presiden-presiden, mantan-mantan presiden bersatu untuk bersama-sama memajukan Indonesia, sehingga 2045 kita jadi negara yang kita cita-citakan jadi negara maju itu,” ungkap Zulhas, dalam pernyataannya seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Hal ini juga didukung oleh Juru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Azhar Simanjuntak, yang menyampaikan bahwa Presiden Terpilih Prabowo Subianto memiliki niatan yang kuat untuk membangun kolaborasi antara para pemimpin Indonesia.
Melalui Presidential Club, Prabowo berharap para mantan dan saat ini pemimpin bangsa dapat secara rutin bertemu dan berdiskusi mengenai berbagai isu strategis yang dihadapi oleh bangsa Indonesia.
Prabowo menginginkan agar meskipun terdapat perbedaan pandangan dan latar belakang politik, para pemimpin Indonesia dapat bersatu dalam upaya memajukan kepentingan rakyat dan negara. Keberadaan Presidential Club diharapkan menjadi wadah bagi kolaborasi dan sinergi yang lebih efektif antara kepala negara sebelumnya dan saat ini.
Seiring dengan hal tersebut, Zulhas juga menegaskan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju pada tahun 2045 mendatang. Segala persyaratan untuk mencapai hal tersebut, baik itu sumber daya manusia, sumber daya alam, maupun akses, telah dimiliki oleh Indonesia. Namun, satu hal yang tidak boleh diabaikan adalah kebersamaan dan persatuan dalam menjalankan setiap langkah ke depan.
Dengan demikian, langkah Prabowo Subianto untuk membentuk Presidential Club menjadi sebuah inisiatif yang tepat dan strategis dalam menghadapi tantangan dan peluang di masa depan. Melalui kolaborasi yang kuat antara para pemimpin Indonesia, visi Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2045 dapat diwujudkan dengan lebih baik dan efektif.