SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Ketua APINDO Subang Asep Rochman Dimyati mengajak generasi muda di Kabupaten Subang berani menjadi seorang wirausaha
Hal ini disampaikan Asep Rochman saat menjadi pemateri pada Program Peningkatan Kapasitas Pemuda dalam Berwirausaha melalui Pelatihan Model Learning, Simulating dan Mentoring (LSM), di Sari Alam Ciater, Suban
Program yang diikuti puluhan peserta tersebut digelar dari 8 Mei sampai 17 Mei mendatang. Kegiatan ini diharapkan memberikan dampak positif bagi kalangan pemuda agar tetap bergairah dalam menatap masa depan yang lebih baik demi terwujudnya Subang maju dan unggul dalam segala bidang.
ARD, sapaan Asep Rochman Dimyati menyampaikan perkembangan dunia usaha yang semakin ketat dan kompetitif diperlukan strategi dan program yang terarah, terpadu dan berkesinambungan dari para stakeholder, terutama pemerintah daerah sebagai pemegang otoritas sekaligus pelaksana kebijakan bagi kelangsungan usaha perekonomian masyarakat Subang.
Menurutnya Kabupaten Subang sebagai daerah yang memiliki aneka ragam jenis usaha yang mengedepankan sektor industri, semisal perdagangan, pertanian, pariwisata, perkebunan dan lain sebagainya, diperlukan kesiapan sumberdaya dan infrastruktur yang memadai.
Karenanya, tegas ARD, pemerintah kabupaten Subang perlu membangun sinergitas dengan kelompok usaha untuk menyatukan pandangan dan konsepsi tentang bagaimana pentingnya strategi membentuk jiwa wira usaha dan menumbuhkan ide bisnis ditengah-tengah persaingan bisnis yang sangat ketat dan kompetitif.
“Ini perlu kebersatuan dalam hal proyeksi pembangunan demi masyarakat Subang yang maju dan unggul. Tentu saja kunci dari itu semua adalah Ngahiji agar Pembangunan itu tercapai.,” kata ARD
Dalam perkembangannya, ARD, mengaku gelisah melihat kondisi Subang hari ini. Secara realitas, tegas ARD, belum menunjukkan kemajuan yang signifikan.
Sehingga menurutnya, dibutuhkan munculnya anak muda yang terjun sebagai entrpreneurshop, membentuk jiwa wira usaha dan menumbuhkan ide bisnis, meskipun perlu proses.
“Perlu ketekunan, kerja keras, disiplin, jangan takut gagal serta perluas pergaulan dan jaringan partnership, itu sangat pentig,” kata ARD
ARD membagi pengalaman hidupnya yang jatuh bangun saat membangun usaha. Namun dengan mental yang pantang menyerah dan terus bekerja keras, dia berhasil keluar dari banyak hambatan
“Saya berpesan dan mengajak kepada calon wirausaha muda, bahwa kedepan, saya ingin membuat roadmap dan kebijakan percepatan ekonomi agar menggeliat, ini penting dan perlu kerjasama yang harmonis dan sinergis,” terangnya
Salahsatu komponen penting dan dinilai strategis adalah keterlibatan aktif kaum muda bagaimana mempertajam konseptual, keterampilan teknis dan operasional agar dunia usaha dapat dijalankan secara proporsional dan profesional. Sebab, menurutnya, ini akan terkait dengan roda investasi agar dapat berjalan mulus untuk peningkatan laju ekonomi masyarakat Subang yang berkelanjutan.
Keterlibatan berbagai komunitas potensial perlu difasilitas dalam sebuah program, semilal para budayawan, pelaku ekonomi kreatif, dan kaum millenial melakukan event secara periodik baik bertaraf lokal, nasional, maupun internasional.
“Saya punya ide tentang mendirikan ICEOS yaitu Inkubator Calon Eksportir Orang Subang, ini untuk mengakomodir berbagai komunitas atau pelaku usaha yang tarampil dan visioner,” pungkas Bakal Calon Bupati Subang tersebut
