Produser dan Sutradara Film “Vina: Sebelum 7 Hari” Penuhi Panggilan Polda Jawa Barat

JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Pada hari Kamis, 6 Juni 2024, produser dan sutradara film “Vina: Sebelum 7 Hari”, Dheeraj Kalwani dan Anggy Umbara, memenuhi panggilan dari Polda Jawa Barat. Keduanya hadir di Polda Jabar pada siang hari untuk memberikan keterangan sebagai saksi kepada penyidik.

Sebelum memasuki gedung Ditreskrimum Polda Jabar, Anggy Umbara menyatakan bahwa kedatangan mereka adalah untuk memenuhi panggilan penyidik yang diterima sejak tanggal 3 Mei 2024. “Suratnya dari tanggal 3 Mei. (Yang dipanggil) saya dan produser sebagai saksi,” ujar Anggy di Polda Jabar, seperti dikutip dari Tribun Jabar.

Namun, Anggy juga mengaku belum mengetahui secara pasti alasan pemanggilan dirinya dan Dheeraj. “Saya dipanggil ke sini sebagai saksi, belum tahu sih (pemeriksaan terkait apa), cuma dipanggil saja,” ungkapnya. Anggy menambahkan bahwa ini adalah pengalaman pertama baginya dipanggil oleh polisi untuk dimintai keterangan.

Film “Vina: Sebelum 7 Hari” dan Kasus Pembunuhan yang Menghebohkan

Film “Vina: Sebelum 7 Hari” diangkat dari kasus pembunuhan dua sejoli, Vina dan Eky, yang terjadi di Cirebon, Jawa Barat, pada tahun 2016. Kasus ini sempat menghebohkan publik dan akhirnya menarik perhatian rumah produksi Dee Company untuk mengangkatnya ke layar lebar. Film ini mulai tayang di bioskop pada 8 Mei 2024.

Ketika film ini dirilis, tiga orang yang terdaftar sebagai buronan dalam kasus pembunuhan Vina belum ditangkap. Besarnya perhatian masyarakat terhadap film tersebut mendorong Polda Jabar untuk membuka kembali penyidikan atas kematian Vina dan Eky. Upaya ini membuahkan hasil dengan penangkapan salah satu buron, Pegi Setiawan alias Pegi Perong, pada 21 Mei 2024.

Perkembangan Terbaru Kasus

Setelah penangkapan Pegi, pihak kepolisian menyatakan bahwa dua nama lainnya yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) adalah fiktif. Saat ini, Pegi telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh Polda Jabar. Ia diduga sebagai otak di balik pembunuhan Vina dan Eky, meskipun Pegi membantah tuduhan tersebut.

Kehadiran produser dan sutradara “Vina: Sebelum 7 Hari” di Polda Jabar menunjukkan bahwa kasus ini masih terus berlanjut dan perhatian masyarakat serta penegak hukum terhadap kejadian tragis tersebut tetap tinggi.