JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Dr. Trisha Pasricha, seorang instruktur kedokteran di Harvard Medical School, menekankan bahwa magnesium adalah ion vital yang terdapat di setiap sel dalam tubuh kita.
Ion ini memainkan peran penting dalam berbagai fungsi seluler yang esensial, termasuk metabolisme, transportasi antar membran sel, dan pengikatan hormon.
Fungsi dan Kebutuhan Magnesium
Menurut situs Washington Post, magnesium terlibat dalam lebih dari 600 reaksi seluler dalam tubuh. Beberapa fungsi utama magnesium antara lain:
- Pembuatan DNA: Magnesium diperlukan untuk sintesis DNA, molekul yang menyimpan informasi genetik kita.
- Kontraksi Otot: Magnesium membantu dalam proses kontraksi dan relaksasi otot.
- Kesehatan Tulang: Magnesium berkontribusi dalam pembentukan tulang dan membantu menjaga kekuatan tulang.
- Kontrol Gula Darah: Magnesium membantu dalam regulasi kadar gula darah.
- Tekanan Darah: Magnesium memainkan peran dalam mengontrol tekanan darah.
- Produksi Energi: Magnesium diperlukan untuk produksi energi di dalam sel.
Asupan Harian yang Disarankan
Berdasarkan data dari Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional AS, pria dewasa dianjurkan mengonsumsi 400-420 mg magnesium setiap hari, sementara wanita dewasa disarankan mengonsumsi 310-320 mg per hari.
Sumber Makanan Kaya Magnesium
Untuk menghindari kekurangan magnesium, berikut adalah beberapa jenis makanan yang kaya akan magnesium:
- Quinoa: Selain kaya akan protein, satu cangkir quinoa mengandung sekitar 118 miligram magnesium.
- Kacang-kacangan: Kacang almond, mete, atau kacang tanah tidak hanya lezat sebagai camilan, tetapi juga kaya akan magnesium.
Mengonsumsi makanan yang kaya magnesium sangat penting untuk menjaga fungsi tubuh yang optimal. Memastikan asupan magnesium yang cukup dapat membantu mendukung berbagai fungsi vital dalam tubuh, mulai dari kesehatan tulang hingga regulasi gula darah. Oleh karena itu, penting untuk memasukkan sumber-sumber magnesium dalam pola makan sehari-hari.
