SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Subang, Asep Rochman Dimyat-Lina Marliana (ASLINA) menyiapkan sejumlah program yang menjawab permasalahan yang dialami masyarakat Pantura.
Calon Bupati Subang, Asep Rochman Dimyati menyebutkan setidaknya ada empat program solutif untuk masyarakat Subang di wilayah Utara.
“Program ini sebagai jawaban dari apa yang diharapkan dan dirindukan masyarakat Pantura. Ini hasil dari kunjungan ke masyarakat,” kata Asep.
Pria yang akrab disapa ARD itu menyebutkan, masalah kesempatan kerja masih menjadi harapan yang dinanti masyarakat Pantura. Terlebih, selain ada Pelabuhan Patimban, di Pantura juga bakal ada Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK.
“Kita akan membuat BLK di Pantura, anak-anak muda, angkatan kerja akan kita latih dan gembleng skill sesuai kebutuhan perusahaan. Sementara kaum ibunya, akan kita perkuat di UMKM,” kata ARD.
Masalah Rumah Sakit menjadi harapan masyarakat Pantura. Harapan ini cukup rasional, mengingat jarak tempuh ke RSUD Subang membutuhkan waktu tidak kurang dari 1 jam.
Namun demikian, ARD enggan sesumbar. Dari informasi yang diterima, dengan alasan tertentu, Pemerintah belum bisa membangun RS di Pantura.
“Sehingga soslusinya kita menikan level Puskesmas. Tentu saja, dari layanan, fasilitas dan lain sebagainya harus punya standar yang sama dengan RS,” katanya
Sektor pertanian yang menjadi sumber ekonomi fundamental masyarakat Pantura, menjadi prioritas Paslon ASLINA. Menurut ARD, jika dirinya terpilih, Paslon Nomor 3 akan membuat Embung, pembenahan irigasi dan memastikan ketersedian pupuk.
“Termasuk masalah sampah, ini juga masalah yang gak sederhana. Kita akan membuat TPA di Pantura, bisa dua titik TPA. Lagi-lagi ini masalah jarak dan armada pengangkut sampah,” tandasnya.
Hal lain yang jadi perhatian Paslon yang diusung NasDem, PKB dan PPP itu akan membuat Alu-alun atau ruang publik di setiap kecamatan. “Di alun-alun, kita bisa berolahraga, bisa menggerakan ekonomi masyarakat, jadi bukan cuma jadi indah saja. Insya Allah ini jadi prioritas kami,” tegasnya
Komitmen ini ditegaskan ARD bukan isapan jempol. Mengingat, satu-satunya Paslon yang menghadirkan tokoh pantura adalah Paslon ASLINA.
“Cawabup saya adalah tokoh dari Pantura, kita punya tanggung jawab secara moralitas untuk membangun Pantura, tidak hanya terpusat di Subang Kota saja. Tentu saja, ini menjadi momentum bagi masyarakat Pantura untuk mengantarkan tokohnya sebagai pemimpin,” pungkasnya