SUKABUMI, TINTAHIJAU.com – Nama Tiktoker Gunawan Sadbor asal Kampung Margasari, Desa Bojongkembar, Sukabumi, kini tengah menjadi sorotan publik. Popularitasnya meroket setelah video berjudul “Beras Habis Live Solusinya,” yang menampilkan dirinya dan beberapa warga desa sedang berjoget di TikTok, viral di media sosial.
Aksi berjoget tersebut dilakukan untuk mendapatkan saweran atau gift dari para penonton, yang kemudian diikuti oleh warga desanya.
Namun, ketenaran Sadbor membawa konsekuensi yang tak terduga. Pada Kamis (31/10), Gunawan bersama timnya dijemput oleh personel Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sukabumi untuk dimintai keterangan terkait dugaan keterlibatan dalam promosi situs judi daring.
Sebelum dijemput, Sadbor sempat merilis video klarifikasi yang diunggah di akun TikTok @Sadbor86. Dalam video tersebut, ia membantah segala tuduhan yang menyatakan bahwa ia dan timnya bekerja sama atau terafiliasi dengan situs judi daring.
Dalam video klarifikasinya, Gunawan menyatakan, “Assalamualaikum, oke teman-teman di manapun berada, banyak banget ngetag Sadbor bahwa Sadbor bekerjasama dengan judi online. Sadbor mau klarifikasi ya teman-teman. Jadi itu tidak benar, bahwa Sadbor dan tim-tim Sadbor tidak bekerja sama dengan judi.”
Ia menegaskan bahwa akun-akun yang diduga terafiliasi dengan situs judi daring kerap masuk tanpa terkontrol ke sesi siaran langsungnya, namun pihaknya sudah berupaya untuk memblokir akun-akun tersebut.
Sadbor juga membantah adanya ucapan promosi terkait judi daring, termasuk ungkapan “wey ini gacor anti rungkad” yang diklaim tersebar di siaran langsungnya. Menurutnya, ucapan tersebut bukanlah bentuk promosi, dan dirinya merasa perlu membuat klarifikasi untuk menghentikan tuduhan yang mengaitkan timnya dengan situs judi daring.
Kasus ini menyoroti fenomena konten kreator di desa yang mengandalkan platform media sosial untuk hiburan dan penghasilan tambahan. Sayangnya, keterlibatan akun-akun yang tidak terkontrol menimbulkan kontroversi dan mengundang perhatian aparat penegak hukum.
Saat ini, Gunawan “Sadbor” masih dalam pemeriksaan untuk mendalami sejauh mana keterlibatan atau pengaruh akun-akun judi daring pada aktivitasnya di media sosial.