Ragam  

Hindari Makanan Ini Saat Mengalami Gondongan, Panduan Penting untuk Mempercepat Pemulihan

JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Gondongan, atau dalam istilah medis disebut parotitis epidemika, merupakan infeksi virus yang menyebabkan pembengkakan pada kelenjar parotis atau air liur. Kelenjar parotis terletak di bagian samping wajah, tepatnya di bawah telinga.

Infeksi ini biasanya disebabkan oleh virus mumps, anggota dari kelompok paramyxovirus, yang dapat menular dengan mudah melalui kontak langsung, seperti air liur atau lendir hidung dari orang yang terinfeksi.

Untuk mempercepat proses penyembuhan, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita gondongan. Konsumsi makanan yang salah justru bisa memperparah pembengkakan dan memperlama proses pemulihan.

Berikut ini adalah daftar makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat terkena gondongan.

1. Daging Ayam

Daging ayam menjadi salah satu makanan yang sebaiknya dihindari ketika menderita gondongan. Hal ini karena tekstur daging ayam yang cenderung keras memerlukan tenaga ekstra untuk mengunyah, sehingga rahang bekerja lebih berat. Kondisi ini bisa memicu rasa nyeri yang lebih parah pada kelenjar ludah yang sedang meradang. Mengonsumsi makanan keras juga berpotensi mengiritasi mulut dan tenggorokan, sehingga menghambat proses penyembuhan.

2. Ketan

Makanan berbahan dasar ketan, seperti lemper atau wajik, juga sebaiknya dihindari. Ketan memiliki tekstur yang lengket dan keras, sehingga membutuhkan tenaga lebih dari otot rahang saat mengunyah. Tekanan tambahan pada otot-otot rahang dan sendi temporomandibular (TMJ) bisa meningkatkan rasa nyeri, terutama di area yang mengalami pembengkakan akibat gondongan.

3. Makanan Pedas

Makanan pedas sebaiknya dijauhkan dari daftar konsumsi saat mengalami gondongan. Kandungan pedas dalam makanan dapat merangsang kelenjar ludah untuk memproduksi air liur dalam jumlah banyak, yang berpotensi memperparah pembengkakan dan rasa nyeri pada kelenjar ludah yang meradang. Selain itu, rasa pedas bisa mengiritasi mulut dan tenggorokan yang sudah meradang akibat infeksi virus, sehingga memperlama proses pemulihan.

4. Makanan Asam

Makanan dengan cita rasa asam, seperti buah jeruk, lemon, atau cuka, juga sebaiknya dihindari saat gondongan. Kandungan asam dapat merangsang produksi air liur secara berlebihan, yang justru bisa memperparah pembengkakan pada kelenjar ludah. Iritasi berkelanjutan akibat konsumsi makanan asam akan memperlama proses penyembuhan jaringan yang meradang.

5. Makanan Tinggi Garam

Makanan yang tinggi garam, seperti keripik asin atau makanan olahan, juga tidak dianjurkan untuk penderita gondongan. Garam dapat menyebabkan tubuh menahan lebih banyak air, yang akan memperparah pembengkakan pada area rahang dan leher. Akibatnya, rasa sakit dan ketidaknyamanan saat menelan atau mengunyah akan meningkat.

Pencegahan dan Pengobatan Gondongan

Untuk mencegah penyebaran gondongan, menjaga kebersihan diri dan lingkungan sangat penting. Vaksinasi MMR (Measles, Mumps, Rubella) dan varicella menjadi langkah pencegahan yang dianjurkan. Selain itu, istirahat yang cukup, konsumsi makanan lembut, dan menghindari makanan yang memperparah gejala akan sangat membantu mempercepat proses penyembuhan.

Memilih makanan yang tepat saat gondongan merupakan langkah penting dalam mempercepat pemulihan dan mengurangi ketidaknyamanan. Dengan menghindari makanan yang memicu nyeri dan pembengkakan, penderita dapat merasa lebih nyaman dan mempercepat proses penyembuhan. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan tenaga medis jika gejala tidak kunjung membaik atau semakin parah.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini