Apresiasi Duta Pelajaran Pancasila, Imran Kembali Tegaskan untuk Stop Bullying

SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan MGMP IPA Kabupaten Subang menggelar kegiatan Apresiasi Duta Pelajar Pancasila di Amphitheater Alun-alun Subang

Kegiatan dibuka dengan persembahan penampilan angklung oleh SMP IT Alamy, Penampilan assamble piano oleh anak anak dari sekolah musik Music Shake & Share (MMS) Subang dan penampilan pagelaran purnadarma “Kabisa di Tatar Sunda” yang dipersembahkan oleh SLB Kabupaten Subang juga persembahan sebuah lagu dari Pj. Bupati yang menyanyikan lagu “Laskar Pelangi” dari Nidji dan berlangsung meriah.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang, Nunung Suryani, menyampaikan bahwa kegiatan apresiasi duta pelajar Pancasila merupakan salah satu rangkaian dalam acara Mobile Subang Memories, dengan tujuan untuk mengapresiasi anak-anak Kabupaten Subang yang berprestasi.

“Tentunya untuk memberikan ruang kepada anak-anak kita untuk mengembangkan potensi mereka, serta untuk membangun karakter yang bernilai positif, bernilai Pancasila,” kata Nunung

Nunung juga berharap, dengan diadakannya kegiatan ini, dapat menumbuhkan jiwa Pancasila, serta menjauhkan anak anak dari kekerasan dan pelecehan.

“Tidak ada lagi kekerasan, tidak ada lagi pelecehan, anak kita harus berkembang dengan baik dengan karakter yang baik dengan nilai-nilai pancasila yang tertanam dalam jiwa anak-anak kita yang diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” paparnya

Pj. Bupati Subang Dr. Imran menyampaikan rasa bahagianya melihat antusiasme dari anak anak yang ikut serta dalam kegiatan Apresiasi Duta Pancasila. Ia berharap, kegiatan yang positif seperti ini dapat terus dilaksanakan, bahkan bisa lebih meriah di tahun-tahun berikutnya.

“Saya berharap antusiasme ini dipupuk terus-menerus, disemangati terus-menerus, sehingga anak-anak Ini mendapat kesempatan untuk mengembangkan potensinya.” Harapnya.

Imran juga menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah salah satu wadah untuk menjalin silaturahmi antar siswa SMP se-kabupaten Subang. Ia berharap, kegiatan silaturahmi tersebut, dapat menjalin pertemanan, saling bersaing dalam ilmu pengetahuan dan kreativitas, bukan bersaing dalam hal yang negatif.

Imran juga menghimbau untuk tidak lagi terjadi kekerasan dan bullying/perundungan yang terjadi. Ia pun berharap, setiap sekolah harus mampu memproteksi anak anaknya sehingga kejadian-kejadian yang tidak diinginkan tidak kembali terjadi di Kabupaten Subang.

“Saya ingin menghimbau kepada semua sekolah semua pelajar, STOP BULLYING STOP PERUNDUNGAN, Saya tidak toleran kepada yang suka bully, yang suka merundung teman-temannya atau adik-adik kelasnya. Saya minta kepada seluruh sekolah untuk memproteksi anak-anaknya, jangan sampai terjadi pelecehan di sekolah termasuk juga ada pembegalan di sekolah. Saya berharap kejadian-kejadian yang sudah terjadi cukup menjadi pelajaran bagi kita semuanya dan jangan sampai terulang lagi di masa-masa yang akan datang,” paparnya