Ragam  

Rutin Konsumsi Kimchi Bantu Turunkan Lemak Tubuh

Sebuah penelitian baru mengemukan bahwa mengonsumsi kimchi secara rutin dapat membantu menurunkan lemak tubuh sekaligus meningkatkan kesehatan usus, terutama pada orang dewasa.

Studi yang dipublikasikan di Journal of Functional Foods ini menemukan bahwa konsumsi kimchi secara teratur dapat menurunkan indeks massa tubuh (BMI). Hal ini mendukung penelitian sebelumnya pada hewan, dimana diet kimchi dapat menurunkan 31,8 persen lemak tubuh.

“Hasil studi praklinis dan uji klinis telah diverifikasi secara sistematis efek antiobesitas dari kimchi,” ujar Direktur World Institute of Kimchi, Dr Hae-Choon Chang seperti dilansir laman Study Finds, Senin (9/12/2024).

“Dan menyajikan bukti ilmiah yang akan membantu membuat khasiat kimchi yang luar biasa dikenal secara luas, sehingga meletakkan dasar bagi pertumbuhan kimchi sebagai makanan kesehatan yang diakui baik di seluruh dunia,” sambungnya.

Meskipun kimchi dikaitkan dengan penurunan lemak, namun belum banyak diketahui alasan pasti mengapa makanan fermentasi tersebut dapat menghasilkan efek seperti ini.

Penelitian saat ini fokus pada dan bagaimana kimchi mempengaruhi triliunan mikroba dalam mikrobioma usus dari 55 orang dewasa usus pria dan wanita yang kelebihan berat badan dengan BMI antara 23 hingga 30 kilogram per meter persegi.

Dalam satu kelompok, peserta mengonsumsi tiga kapsul kimchi setiap kali makan, setara dengan 60 gram kimchi setiap hari, selama tiga bulan. Kapsul kimchi mengandung bubuk kimchi telah dibekukan dengan suhu 4 derajat Celsius selama dua pekan.

Selama uji klinis 12 pekan, para peneliti memeriksa perubahan komposisi lemak tubuh. Peserta yang mengonsumsi kimchi setiap hari mengalami penurunan rata-rata massa lemak tubuh sebesar 0,6 hingga 0,89 kilogram, setara dengan sekitar 2,6 persen penurunan lemak tubuh. Sementara itu, kelompok kontrol menunjukkan peningkatan lemak tubuh, diperkirakan sekitar 4,7 persen.

Para peneliti juga melihat adanya perubahan pada bakteri usus dalam mikrobioma peserta penelitian. Peserta yang mengonsumsi kimchi menunjukkan peningkatan bakteri usus bernama Akkermansia muciniphila, yang membantu tubuh manusia dengan mengurangi peradangan.

Selain itu, bakteri ini membantu tubuh memproduksi asam lemak rantai pendek, yang dapat memperbaiki sindrom metabolik dan obesitas. Ada juga penurunan jumlah Proteobacteria, spesies bakteri yang sering ditemukan dalam jumlah besar antara orang-orang yang mengalami obesitas.

Temuan ini menunjukkan bahwa kimchi membantu mengurangi lemak dengan mempromosikan bakteri yang menguntungkan seperti Akkermansia muciniphila dan mengurangi bakteri yang berpotensi berbahaya seperti Proteobacteria.

“Kami akan terus mengutarakan waktu, tenaga, dan sumber daya kami untuk penelitian ilmiah guna memperkuat sifat fungsional kimchi bagi kesehatan,” tukasnya.

sumber: pmjnews

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini