JAKARTA, TINTAHIJAU.com — Buah pala, yang berasal dari biji pohon Myristica fragrans, telah lama dikenal sebagai salah satu bumbu masakan yang memperkaya cita rasa. Namun, manfaatnya tidak hanya berhenti pada dunia kuliner.
Kaya akan nutrisi seperti vitamin A, E, C, mangan, magnesium, tembaga, fosfor, dan seng, buah pala juga menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Berikut beberapa manfaat buah pala yang menarik untuk diketahui:
1. Mengatasi Peradangan
Pala mengandung senyawa anti inflamasi yang disebut monoterpena, seperti sabinene, terpineol, dan pinene. Senyawa ini bekerja dengan menghambat produksi senyawa pemicu peradangan, seperti prostaglandin. Dengan demikian, konsumsi pala dapat membantu mengurangi peradangan, meredakan nyeri, dan mengatasi pembengkakan yang disebabkan oleh kondisi tertentu.
2. Menurunkan Tekanan Darah
Kandungan kalsium dan magnesium dalam buah pala berperan penting dalam menjaga tekanan darah tetap stabil. Kalsium membantu kontraksi otot jantung dan pembuluh darah, sementara magnesium memberikan efek relaksasi pada otot-otot pembuluh darah, sehingga pembuluh darah melebar dan tekanan darah menurun.
3. Meningkatkan Suasana Hati
Pala mengandung myristicin dan monoterpen yang berfungsi sebagai antidepresan alami. Kedua senyawa ini berinteraksi dengan reseptor serotonin, hormon yang berperan dalam mengatur suasana hati. Selain itu, fitonutrien dalam pala dapat meningkatkan kadar serotonin, membantu mengurangi kecemasan, dan mendorong relaksasi. Dengan tidur yang cukup dan suasana hati yang baik, kesehatan mental pun lebih terjaga.
4. Mencegah Infeksi Bakteri
Buah pala memiliki sifat antibakteri yang efektif melawan bakteri penyebab gangguan kesehatan. Misalnya, Streptococcus mutan dan Aggregatibacter actinomycetemcomitans yang dapat menyebabkan masalah pada kesehatan mulut dan gigi. Selain itu, pala juga mampu menghambat pertumbuhan bakteri E.coli, penyebab berbagai penyakit infeksi.
5. Mengontrol Kadar Gula Darah
Penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam buah pala memiliki potensi untuk membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan kinerja pankreas. Meski begitu, penting untuk diingat bahwa buah pala bukanlah obat diabetes dan tidak dapat menggantikan pengobatan yang diresepkan oleh dokter.
Catatan
Meskipun buah pala memiliki beragam manfaat kesehatan, penggunaannya harus tetap dalam batas wajar. Konsumsi berlebihan dapat menimbulkan efek samping, seperti mual atau gangguan lainnya. Oleh karena itu, gunakan pala sebagai tambahan pada masakan atau sebagai suplemen sesuai kebutuhan.
Sebagai rempah yang tidak hanya lezat tetapi juga kaya manfaat, buah pala adalah bukti nyata bahwa alam menyediakan sumber daya yang luar biasa untuk mendukung kesehatan manusia.





