JAKARTA, TINTAHIJAU.com — Pelatih Timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri, tetap optimis terhadap peluang anak asuhnya dalam ajang Piala Asia U20 2025 yang akan berlangsung di China mulai 12 Februari mendatang. Meskipun performa Garuda Muda dalam turnamen uji coba Mandiri U20 Challenge Series 2025 belum menunjukkan hasil yang memuaskan, Indra tetap yakin dengan potensi timnya.
Dalam dua laga awal turnamen tersebut, Timnas U20 Indonesia harus menelan kekalahan. Jens Raven dan kawan-kawan kalah tipis 0-1 dari Yordania dan kembali tumbang 0-2 saat menghadapi Suriah. Hasil ini tentu menjadi evaluasi penting bagi tim yang menargetkan pencapaian empat besar di Piala Asia U20 2025 serta mengamankan tiket ke Piala Dunia U20 2025 di Chile.
Indra Sjafri menegaskan bahwa sikap optimis harus tetap dikedepankan dalam menghadapi tantangan ini. “Harus optimis, jangan tidak optimis, karena saya masih meyakini target itu sama dengan niat,” ujarnya pada Rabu (29/1/2025), dikutip dari BolaSport.com.
Ia juga menambahkan bahwa niat dan perjuangan harus sejalan dengan usaha serta keyakinan tim dalam mencapai tujuan. “Saya melakoni ini bukan sekali dua kali. Kita harus optimis, ada dinamika turun naik dari (performa) tim,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Indra menilai bahwa uji coba yang dilakukan tidak hanya bermanfaat untuk menghadapi turnamen, tetapi juga sebagai ajang bagi para pemain untuk terus berkembang dan meningkatkan performa mereka. “Saya pikir uji coba yang kita lakukan tidak hanya bermanfaat untuk turnamen, tetapi juga untuk bagaimana semua pemain kita improve menuju prestasi terbaik,” pungkasnya.
Timnas U20 Indonesia dijadwalkan menjalani laga terakhir di Mandiri U20 Challenge Series 2025 melawan India pada Kamis (30/1/2025) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur. Sementara itu, di ajang Piala Asia U20 2025, Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Iran, Uzbekistan, dan Yaman. Tantangan berat menanti Garuda Muda, tetapi dengan semangat dan optimisme, mereka tetap memiliki peluang untuk meraih hasil terbaik.
