SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Putra Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait, Yoshua Sirait, menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat Subang dengan menyalurkan satu ekor sapi limosin sebagai hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1446 H, Jumat (6/6/2025).
Hewan kurban diserahkan kepada Majelis Shalawat Katomas yang berlokasi di Desa Sumbersari, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang. Prosesi penyembelihan dilakukan usai salat Idul Adha oleh KH. Muhdi A.R., atau yang dikenal sebagai Abah Katomas, pimpinan Pondok Pesantren Al-Musri Katomas.
Sapi berbobot 6,6 kuintal tersebut kemudian dipotong dan dikemas menjadi 350 paket daging yang langsung didistribusikan kepada tiga kelompok penerima utama: jaringan relawan Sahabat Yoshua Sirait di 10 kecamatan, jamaah Majelis Shalawat Katomas, dan masyarakat sekitar.
Ketua Sahabat Yoshua Subang, Efik Hadyat, menyebut bahwa pemberian kurban ini merupakan bentuk kepedulian Yoshua Sirait terhadap masyarakat Subang, khususnya mereka yang selama ini bersinergi dan mendukung berbagai kegiatan sosial yang digagasnya.
“Ini bukan sekadar pembagian daging kurban, tapi simbol perhatian dan kepedulian Bang Yoshua kepada masyarakat Subang. Semoga membawa keberkahan dan mempererat silaturahmi di momen Idul Adha,” ujar Efik.
Antusiasme warga tampak sejak pagi. Puluhan masyarakat bergotong royong membantu proses penyembelihan hingga pengemasan daging. Momen ini menjadi ajang kebersamaan dan silaturahmi di tengah suasana Idul Adha yang penuh makna.
KH. Ujang Sholeh, pimpinan Majelis Shalawat Katomas yang akrab disapa Kyai Abrehom, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepercayaan Yoshua Sirait kepada majelis yang ia pimpin.
“Kami berterima kasih atas hewan kurban dari Bang Yoshua. Semoga segala niat baik beliau dikabulkan Allah SWT dan segala harapan serta cita-citanya tercapai,” ujar Kyai Ujang.
Ia juga berharap kehadiran Sahabat Yoshua di Subang bisa terus memberi manfaat dan menjadi jembatan kebaikan bagi masyarakat luas.
“Semoga keberadaan beliau dan para relawan Sahabat Yoshua membawa kemaslahatan bagi umat,” pungkasnya.
Yoshua Sirait sendiri dikenal aktif dalam kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang membutuhkan perhatian. Aksi kurban ini menjadi salah satu bentuk konkret dari komitmen sosial yang terus ia bangun bersama para relawan dan jaringan pendukungnya.