SUBANG, TINTAHIJAU.COM — Setiap Muslim yang menunaikan ibadah haji pasti mendambakan satu gelar mulia: haji mabrur. Gelar ini bukan sekadar predikat kehormatan, melainkan janji kebaikan dari Allah SWT, sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
> “Haji yang mabrur tidak ada balasan baginya selain surga.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Namun, apa sebenarnya tanda-tanda seseorang telah mendapatkan haji yang mabrur? Berikut ini adalah enam ciri utama yang menjadi indikator seseorang meraih derajat haji mabrur:
1. Meningkatnya Kualitas Ibadah
Orang yang hajinya mabrur akan menunjukkan perubahan signifikan dalam ibadahnya:
Rajin salat tepat waktu, terutama berjamaah.
Gemar membaca Al-Qur’an dan memperbanyak dzikir.
Lebih khusyuk dan sadar dalam setiap ibadah dibanding sebelum berhaji.
2. Akhlaq dan Perilaku Lebih Baik
Haji mabrur akan terlihat dari sikap sehari-hari:
Lebih sabar dan tidak mudah marah.
Rendah hati, jauh dari sikap sombong atau merasa lebih suci.
Jujur, amanah, serta menjauhi ghibah dan fitnah.
3. Meningkat dalam Kebaikan Sosial
Makin dermawan dan ringan tangan membantu sesama.
Aktif dalam kegiatan sosial, dakwah, atau kemaslahatan umat.
Tidak pelit berbagi rezeki dan makin gemar bersedekah.
4. Perubahan dalam Kehidupan Sehari-hari
Ada transformasi nyata dalam karakter dan rutinitas.
Lebih disiplin, bertanggung jawab, dan menjaga kebersihan lahir batin.
Menjadi pribadi yang menebar ketenangan dan manfaat di lingkungannya.
5. Ibadah Haji Dilakukan dengan Ikhlas dan Sesuai Sunnah
Niat berhaji murni karena Allah, bukan pencitraan sosial.
Melaksanakan seluruh rukun dan sunnah haji dengan baik dan benar.
6. Tidak Kembali ke Perbuatan Dosa
Meninggalkan maksiat yang dahulu pernah dilakukan.
Semakin berhati-hati menjaga diri dari dosa kecil maupun besar.
Menjadi haji mabrur bukan hanya tentang kesuksesan menjalankan manasik haji, tetapi bagaimana haji tersebut mengubah diri secara menyeluruh menjadi pribadi yang lebih bertakwa, berakhlak mulia, dan bermanfaat bagi orang lain.