Polsek Cipeundeuy Gagalkan Aksi Tawuran Remaja di Subang, Amankan Motor Tanpa Plat dan Senjata Tajam

SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Aksi cepat dan sigap jajaran Polsek Cipeundeuy dalam menjalankan patroli rutin berhasil menggagalkan potensi aksi tawuran remaja di wilayah hukum Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Subang, pada Selasa dini hari (10/6).

Peristiwa tersebut terjadi di sekitar Jalan Raya Cipeundeuy, yang belakangan ini kerap menjadi titik kumpul kelompok remaja pada malam hari.

Dalam keterangannya, Kapolsek Cipeundeuy, Kompol Kustiawan, S.Pd., M.M., CHRA., menjelaskan bahwa sekitar pukul 02.00 WIB, tim patroli mencurigai sekelompok remaja yang tengah berkonvoi dengan sepeda motor. Yang mencurigakan, sejumlah remaja tersebut terlihat membawa benda panjang yang diduga senjata tajam.

“Kami melihat sekelompok remaja yang berkendara secara beriringan, dan beberapa di antaranya membawa benda mencurigakan. Saat petugas berusaha mendekat untuk melakukan pemeriksaan, mereka langsung kabur ke arah gang-gang kecil dan area gelap di sekitar lokasi,” ujar Kompol Kustiawan.

Meski para remaja tersebut berhasil melarikan diri, petugas tetap melakukan penyisiran di sekitar lokasi. Hasilnya, ditemukan sejumlah barang bukti yang ditinggalkan para pelaku, yakni satu unit sepeda motor Honda Sonic tanpa pelat nomor, sebilah besi menyerupai pedang, dan satu stik golf yang diduga akan digunakan sebagai alat tawuran.

“Motor ditinggalkan di pinggir jalan dalam kondisi mesin masih hangat. Sementara senjata tajam dan stik golf ditemukan tidak jauh dari lokasi, kemungkinan dibuang saat mereka melarikan diri,” tambahnya.

Kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengidentifikasi para remaja yang terlibat dalam aksi tersebut. Sepeda motor dan senjata yang diamankan kini telah dibawa ke Mapolsek Cipeundeuy sebagai barang bukti.

Menanggapi insiden ini, Plh. Kapolres Subang, Kompol Endar Sipriyatna, S.Kom., S.I.K., menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir segala bentuk tindakan kriminal, termasuk aksi tawuran yang melibatkan remaja. Ia juga menekankan pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam mengawasi aktivitas anak-anak di luar rumah, khususnya pada malam hari.

“Kami akan terus meningkatkan patroli di titik-titik rawan dan melakukan pendekatan preventif, termasuk melalui kerja sama dengan tokoh masyarakat, sekolah, dan pihak kecamatan. Ini menjadi peringatan keras agar tidak ada lagi upaya tawuran yang dapat membahayakan keselamatan masyarakat,” ujar Kompol Endar.

Ia juga mengapresiasi kecepatan respons anggota Polsek Cipeundeuy yang dinilai berhasil mencegah potensi konflik lebih besar. Pihaknya berharap seluruh elemen masyarakat dapat ikut berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, terutama menjelang masa libur sekolah yang biasanya rawan dengan aktivitas negatif remaja.