Olahraga

Kalah Telak dari Timnas Jepang, Begini Kata Kluivert

×

Kalah Telak dari Timnas Jepang, Begini Kata Kluivert

Sebarkan artikel ini
Legenda Belanda, Patrick Kluivert, resmi dilantik sebagai pelatih timnas Indonesia pada Rabu (8/1/2025). | Photo: FABRICE COFFRINI/AFP

OSAKA, TINTAHIJAU.com – Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyebut kekalahan telak dari Jepang sebagai momen pembelajaran penting bagi skuad Garuda. Dalam laga terakhir babak ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung di Panasonic Suita Stadium, Osaka, Selasa (10/6), Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor mencolok 0-6.

Enam gol kemenangan Jepang dicetak oleh Daichi Kamada (15’, 45+5’), Takefusa Kubo (19’), Ryoya Morishita (55’), Shuto Machino (58’), dan Mao Hosoya (80’). Kekalahan ini sekaligus menutup perjalanan Indonesia di babak ketiga dengan catatan yang menjadi bahan evaluasi serius.

Dalam konferensi pers seusai pertandingan, Kluivert mengakui Jepang adalah lawan yang sangat tangguh dan pantas meraih kemenangan.

“Saya pikir ini adalah momen pembelajaran yang sangat penting, baik secara individu sebagai pelatih maupun sebagai tim. Kita perlu belajar dari situasi ini,” ujar pelatih asal Belanda tersebut.

Kluivert juga mengapresiasi kualitas permainan Jepang yang saat ini menempati peringkat ke-15 dunia versi FIFA.

“Kami mempelajari Jepang dengan sangat baik, tetapi secara individu mereka punya banyak kualitas, dan sebagai tim juga, mereka mendominasi permainan. Dan itulah kenyataannya,” lanjutnya.

Meski mengakui kekalahan ini menyakitkan, Kluivert menegaskan pentingnya menjadikan pengalaman ini sebagai bekal untuk menghadapi tantangan di babak keempat kualifikasi yang akan berlangsung mulai Oktober mendatang.

“Pertandingan berikutnya sudah menanti di bulan Oktober. Jadi, kita perlu merencanakan dan membawa kekalahan ini ke pertandingan selanjutnya, belajar darinya, dan menjadi lebih baik setelah situasi ini,” tegasnya.

Pada babak keempat nanti, Indonesia akan menghadapi lawan-lawan tangguh seperti Qatar, Uni Emirat Arab, Irak, hingga Arab Saudi. Format pertandingan akan berlangsung secara round-robin dan terdesentralisasi di negara tuan rumah yang ditunjuk oleh AFC.

Sebagai informasi, juara grup dari babak keempat akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara tim yang finis sebagai runner-up masih punya peluang melalui babak kelima untuk memperebutkan tiket playoff antar-konfederasi.

Meski tersandung di Osaka, harapan untuk tampil di Piala Dunia belum pupus bagi Timnas Indonesia. Kluivert menegaskan bahwa evaluasi dan perbaikan akan menjadi fokus utama dalam menyambut fase berikutnya.