Ragam  

Tidak Selalu Gunakan Obat, Inilah 7 Buah yang Ampuh Redakan Diare pada Anak Secara Alami

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Diare merupakan salah satu gangguan pencernaan yang kerap dialami anak-anak. Sistem kekebalan tubuh mereka yang belum sekuat orang dewasa membuat anak lebih rentan terhadap infeksi pencernaan. Meski demikian, orang tua tak perlu langsung panik saat anak mengalami diare. Selain pengobatan medis, beberapa jenis buah ternyata memiliki khasiat alami untuk meredakan diare secara efektif.

Salah satu buah yang paling dianjurkan saat anak diare adalah pisang. Buah ini mengandung pektin yang mampu mengeraskan feses, sekaligus membantu menggantikan elektrolit yang hilang akibat diare. Pisang juga tergolong mudah dicerna, sehingga aman dikonsumsi anak-anak yang tengah mengalami gangguan pencernaan.

Selain pisang, air kelapa juga sangat bermanfaat dalam mencegah dehidrasi yang kerap menyertai diare. Kandungan elektrolit alami dalam air kelapa membantu mengembalikan cairan tubuh yang hilang. Dianjurkan untuk memberikan air kelapa sebanyak dua hingga tiga kali sehari agar anak tetap terhidrasi dengan baik.

Buah dan sayur seperti wortel juga dapat menjadi sumber energi bagi anak yang lemas akibat diare. Wortel bisa disajikan dalam bentuk jus, pure, atau sup hangat yang dibuat dari wortel rebus. Selain memulihkan energi, wortel juga mendukung kesehatan pencernaan, mata, dan kulit anak.

Tak kalah penting, apel menjadi buah lain yang kaya akan pektin, sehingga dapat membantu meredakan diare. Apel bisa dikonsumsi dalam bentuk pure setelah direbus agar teksturnya lebih lembut dan mudah dicerna anak. Pure apel tak hanya meredakan diare tetapi juga memberikan asupan energi tambahan.

Buah lemon juga memiliki khasiat luar biasa berkat kandungan anti-inflamasi dan antibakterinya. Air lemon dapat membantu menyeimbangkan pH tubuh, meredakan sakit perut, hingga mengatasi gangguan seperti kembung dan kram. Satu sendok air lemon yang diberikan 4–5 kali sehari dapat mempercepat pemulihan.

Kemudian ada blueberry, buah kecil yang mengandung serat soluble pectin dan antioksidan tinggi. Kandungan tersebut mampu menyerap cairan di usus, meredakan peradangan, dan membantu proses pembuangan zat beracun. Blueberry sebaiknya dikonsumsi dalam bentuk teh atau kering agar manfaatnya optimal.

Terakhir, jambu biji terkenal sebagai buah penyembuh diare berkat kandungan vitamin C, antioksidan, serta zat antimikroba. Jambu biji muda lebih dianjurkan karena kandungannya lebih tinggi. Jus jambu biji dengan tambahan madu dan garam dapat diberikan kepada anak sesuai takaran usia untuk membantu mempercepat pemulihan.

Meski buah-buahan ini bisa membantu meringankan diare, penting untuk tetap memantau kondisi anak. Bila diare berlangsung lebih dari 48 jam atau disertai gejala lain seperti demam tinggi, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.