Ragam  

Ateng Sutisna Buktikan Kerja Kolaboratif, Sertifikat MAN IC Sumedang Resmi Terbit Setelah Dua Tahun Mandek

SUMEDANG, TINTAHIJAU.COM – Setelah dua tahun terkendala, pembangunan Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Sumedang akhirnya menemukan titik terang. Sertifikat Hak Pakai atas lahan hibah dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat resmi diterbitkan pada 4 Juli 2025 oleh Kantor ATR/BPN Sumedang.

Anggota DPR RI Fraksi PKS Dapil Jabar IX, Ateng Sutisna, menyambut gembira terbitnya sertifikat yang menandai berakhirnya polemik tumpang tindih status lahan. “Ini bukti nyata bahwa kerja kolaboratif lintas instansi bisa menyelesaikan persoalan pelik yang sempat macet selama dua tahun,” ujar Ateng.

Permasalahan bermula saat diketahui lahan hibah untuk pembangunan MAN IC Sumedang tercatat sebagai kawasan hutan negara. Imbasnya, dua angkatan siswa MAN IC harus menumpang belajar di Balai Latihan Kerja (BLK) milik Pemprov Jabar.

Situasi ini mencuat kembali pada Februari 2025, saat Komisi III DPRD Sumedang menerima laporan dari Kantor Kemenag dan meneruskan aspirasi tersebut ke Fraksi PKS DPR RI. Ateng merespons cepat dengan membentuk forum kolaboratif lintas instansi, mempertemukan berbagai pihak terkait seperti Kemenag Sumedang, BPKAD Jabar, ATR/BPN Sumedang, BPKH KLHK, Perum Perhutani, serta DPRD dan Pemkab Sumedang.

Proses advokasi terus bergulir, bahkan melibatkan Dirjen Planologi Kehutanan, Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI, dan Kanwil ATR/BPN serta Kanwil Kemenag Jabar. Kolaborasi tersebut dikawal intens oleh Ateng Sutisna demi memastikan penyelesaian konkret.

Hasilnya, dalam waktu kurang dari lima bulan, Sertifikat Hak Pakai akhirnya resmi diterbitkan dan diserahkan kepada Kementerian Agama RI melalui Kanwil Kemenag Jabar. Penyerahan itu disaksikan langsung oleh Bupati Sumedang.

Ateng mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat, termasuk Komisi III DPRD Sumedang sebagai penggerak awal aspirasi masyarakat. “Ini bukan hanya urusan birokrasi. Ini bentuk komitmen nyata untuk pendidikan dan masa depan generasi bangsa,” tegasnya.

Ia berharap semangat kolaborasi ini terus dijaga untuk mendukung percepatan pembangunan kompleks pendidikan MAN IC Sumedang. “Kalau semangat kerja bersama ini kita lanjutkan, saya optimis MAN IC bisa menjadi sekolah menengah berkelas internasional di Sumedang dalam waktu yang tidak lama,” pungkas Ateng.