Rawan Aksi Begal, Warga Desak Penerangan Jalan di Jalur Jalancagak – Ciater Subang

SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Dua laporan penting terkait fasilitas publik dan keamanan masyarakat menjadi sorotan di Kabupaten Subang.

Masyarakat mengadukan masalah Penerangan Jalan di Jalur Jalancagak-Ciater ke Bupati Subang Reynaldy lewat Lapor Kang Rey!. Hal ini menyusul sempat terjadi aksi pembegalan di wilayah Jalancagak

Berdasarkan pengaduan masyarakat yang disampaikan melalui media sosial pada tanggal 4 Juli 2025 kepada Bupati Subang, warga di sepanjang jalan Jabong-Ciater mengeluhkan kondisi penerangan jalan (PJU) yang gelap. Selain itu, masyarakat juga mengharapkan adanya fasilitas tambal ban dan kios eceran di area tersebut.

Menindaklanjuti aduan ini, Pemerintah Kecamatan Ciater telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Subang. Hasilnya, pemasangan dan perbaikan PJU oleh Dinas Perhubungan Provinsi telah dimulai dari Tangkuban Perahu dan kini telah mencapai Desa Ciater.

Proses perbaikan ini akan terus dilanjutkan hingga jalur Jalancagak, dengan keterlibatan Dinas Perhubungan Provinsi maupun Kabupaten Subang.

Sementara itu, insiden pembegalan dilaporkan terjadi di jalan lingkar Jalancagak pada Minggu, 6 Juli 2025, sekitar pukul 23.00 WIB. Korban, yang sedang dalam perjalanan pulang dari Kota Subang menuju rumahnya di Ciater setelah bekerja, mengaku sudah merasa dibuntuti sejak dari Tambakan.

Menurut keterangan korban, sekelompok pelaku yang diperkirakan berjumlah 5 orang dan membawa senjata tajam merampas sepeda motor NMX biru tahun 2021, STNK, dan dompet miliknya.

Menyikapi kejadian ini, Satpol PP Kabupaten Subang bersama aparat Polsek Jalancagak dan pihak Kecamatan Jalancagak langsung mengunjungi rumah korban pada Selasa, 8 Juli 2025.

Meskipun korban menyatakan penerangan di lingkar Jalancagak cukup terang, setelah berkoordinasi dengan Polsek Jalancagak, kegiatan patroli akan ditingkatkan kembali oleh Polsek Jalancagak dan Satpol PP Kecamatan Jalancagak untuk mengantisipasi kejadian serupa dan menjamin keamanan warga.