JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Stres akibat tekanan pekerjaan, masalah rumah tangga, hingga kondisi cuaca yang tak menentu sering kali tak bisa dihindari. Namun, penelitian menunjukkan bahwa pola makan sehat dapat membantu tubuh lebih tangguh dalam menghadapi tekanan sehari-hari.
Laporan dari Harvard Health Publishing menyebutkan, nutrisi dari makanan berperan penting dalam mengatur suasana hati, menekan peradangan, serta menstabilkan hormon stres seperti kortisol. “Makanan kaya nutrisi tertentu dapat memengaruhi kesehatan otak dan sistem saraf, sehingga memengaruhi respons kita terhadap stres,” tulis laporan tersebut.
Hal senada disampaikan oleh perusahaan nutrisi Abbott, yang menegaskan bahwa omega-3, magnesium, vitamin B, dan probiotik terbukti mendukung keseimbangan tubuh saat menghadapi tekanan mental maupun fisik.
Rekomendasi Makanan Pereda Stres
Sejumlah makanan dinilai mampu berperan sebagai “pereda stres” alami, di antaranya:
- Ikan Berlemak
Salmon, tuna, mackerel, dan sarden kaya akan asam lemak omega-3 yang membantu menstabilkan suasana hati dan menekan produksi kortisol. - Kacang dan Biji-bijian
Almond, walnut, chia seeds, serta biji labu mengandung magnesium dan vitamin B yang menenangkan sistem saraf. - Sayuran Hijau dan Whole Grains
Bayam, kale, quinoa, dan oatmeal mendukung produksi serotonin yang membuat tubuh lebih rileks. - Buah dan Berries
Blueberry dan strawberry kaya vitamin C dan antioksidan yang menurunkan tekanan darah serta kadar kortisol. - Yogurt dan Makanan Fermentasi
Produk fermentasi seperti yogurt, kefir, dan kimchi membantu menjaga kesehatan usus yang berhubungan erat dengan kesehatan mental. - Dark Chocolate
Cokelat hitam dengan kandungan kakao minimal 70 persen mengandung flavonoid yang dapat menurunkan kortisol. - Teh Herbal dan Matcha
Chamomile tea dikenal mampu meredakan ketegangan otot, sementara matcha kaya L-theanine yang membantu rileks tanpa kehilangan konsentrasi. - Saffron
Rempah mahal ini memiliki sifat antidepresan alami dan dapat meningkatkan kualitas tidur.
Makanan yang Sebaiknya Dihindari
Sebaliknya, makanan ultra-proses, tinggi gula, serta konsumsi kafein berlebihan justru memperburuk stres karena menyebabkan fluktuasi energi yang ekstrem.
Contoh Menu Praktis
Kombinasi makanan sehat ini bisa diterapkan dalam menu harian, seperti:
- Sarapan: oatmeal dengan blueberry
- Camilan siang: segenggam almond atau yogurt dengan chia seeds
- Makan siang: salmon panggang dengan salad kale
- Malam: segelas teh chamomile atau sepotong kecil dark chocolate
Dengan langkah sederhana tersebut, tubuh dapat lebih tangguh menghadapi tekanan, sementara pikiran terasa lebih tenang. Menambahkan segenggam kacang atau secangkir teh herbal setiap hari mungkin menjadi awal kecil menuju hidup yang lebih sehat dan rileks.





