Ragam  

Berikut Beberapa Cara Agar Kesuburan Pria Bisa Meningkat!

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Banyak pasangan suami istri yang mendambakan hadirnya buah hati, namun terkadang perjalanan menuju kehamilan tidak selalu mudah.

Salah satu faktor penting yang memengaruhi keberhasilan program hamil adalah kesuburan pria.

Kualitas sperma, kesehatan tubuh, hingga gaya hidup berperan besar dalam menentukan peluang pembuahan.

Sayangnya, banyak pria yang belum menyadari bahwa kebiasaan sehari-hari, pola makan, hingga tingkat stres bisa menurunkan kesuburan.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara meningkatkan kesuburan pria agar peluang memiliki keturunan semakin besar.

Ada beberapa cara alami maupun medis yang bisa membantu meningkatkan kesuburan pria.

Kesuburan biasanya berkaitan dengan kualitas sperma (jumlah, bentuk, dan pergerakannya).

Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:

1. Gaya Hidup Sehat

Jaga berat badan ideal, obesitas bisa menurunkan kualitas sperma.

Konsumsi makanan bergizi seimbang perbanyak buah, sayur, kacang-kacangan, ikan berlemak (salmon, sarden), dan kurangi makanan cepat saji. Cukup tidur (7–8 jam per malam).

Kurangi stres, stres kronis bisa mengganggu hormon reproduksi.

2. Hindari Kebiasaan Buruk

Berhenti merokok, nikotin merusak kualitas sperma. Batasi alkohol, konsumsi berlebih menurunkan testosteron.

Hindari narkoba seperti ganja dan kokain yang terbukti menurunkan kesuburan.

Kurangi paparan panas berlebih di area testis hindari sering sauna, mandi air panas terlalu lama, atau meletakkan laptop di pangkuan.

3. Olahraga Teratur

Lakukan olahraga sedang (jogging, bersepeda ringan, renang) 3–5 kali seminggu. Hindari olahraga berlebihan karena bisa menurunkan testosteron.

4. Nutrisi dan Suplemen yang Mendukung

Zink (seng): ditemukan pada tiram, daging merah, kacang-kacangan. Vitamin C dan E: antioksidan yang membantu kualitas sperma.

Asam folat: bekerja bersama zink meningkatkan jumlah sperma.

Coenzyme Q10 dan L-carnitine: kadang direkomendasikan untuk memperbaiki motilitas sperma.

5. Pemeriksaan Medis

Jika sudah lebih dari 1 tahun menikah dan belum dikaruniai anak, sebaiknya periksa ke dokter andrologi/urologi. Bisa dilakukan analisis sperma untuk mengetahui kualitasnya.

Dokter bisa membantu menangani masalah medis seperti varikokel (pelebaran pembuluh darah di testis), infeksi, atau gangguan hormon.

Sebagai kesimpulan bahwa dengan cara menjaga pola hidup sehat, menghindari kebiasaan buruk, dan rutin kontrol medis jika ada masalah bisa sangat membantu meningkatkan kesuburan pria.