SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Bupati Subang Reynaldy Putra Andita Budi Raemi, S.IP., memastikan seluruh petani di Kabupaten Subang akan mendapatkan perlindungan sosial melalui program BPJS Ketenagakerjaan yang pembiayaannya ditanggung oleh pemerintah daerah mulai tahun 2026.
Kebijakan ini disampaikan Kang Rey saat menghadiri Festival Panen Raya Padi Komunitas 10 Ton di Lapang Bola Mekarjaya, Kecamatan Compreng, Sabtu (4/10/2025). Ia menegaskan bahwa langkah tersebut menjadi bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam melindungi para petani yang selama ini menjadi tulang punggung ketahanan pangan daerah.
“Mulai tahun 2026, seluruh petani di Subang akan ditanggung BPJS Ketenagakerjaan. Pemerintah daerah akan membiayai iurannya agar para petani memiliki perlindungan kerja dan jaminan sosial yang layak,” ujar Kang Rey disambut tepuk tangan peserta festival.
Kang Rey menambahkan, program ini akan meliputi perlindungan terhadap risiko kecelakaan kerja, kematian, hingga jaminan hari tua bagi petani. Ia menilai, selama ini banyak petani yang belum memiliki perlindungan sosial, padahal aktivitas mereka sarat risiko di lapangan.
“Petani harus merasa aman dan terlindungi. Kalau petani kita sejahtera, ketahanan pangan akan kuat, ekonomi daerah pun tumbuh,” tegasnya.
Festival Panen Raya Komunitas 10 Ton sendiri menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah, komunitas petani, dan pelaku usaha. Kegiatan ini mengusung semangat pemberdayaan petani dan keberlanjutan pertanian di tengah tantangan global.
Hadir dalam acara tersebut antara lain Anggota DPR RI Dapil Jabar IX, Staf Khusus Menteri PPN/Bappenas, Direktur Pembinaan Tanaman Pangan, Kepala Dinas Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Direktur Utama Perum Bulog, Direktur Tumbuh Bersama Wiratani, Ketua Umum KTNA, Asda II Setda Subang, Plt. Kadis Pertanian Subang, serta para petani dan petani milenial.
Pendiri Komunitas 10 Ton, Dr. Frans Dabuke, menilai komitmen Bupati Subang tersebut menjadi dorongan besar bagi petani untuk terus meningkatkan produktivitas.
“Kebijakan BPJS bagi petani ini langkah luar biasa. Dengan jaminan sosial yang kuat, petani akan lebih tenang berinovasi dan berproduksi,” ujarnya.
