Ragam  

Mengenal Soft Dating, Tren Kencan yang Populer di Kalangan Gen Z

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Soft dating merupakan tren kencan yang semakin populer, terutama di kalangan Gen Z.

Intinya, konsep ini menekankan kesederhanaan, kenyamanan, dan keaslian, bukan kemewahan atau tuntutan berlebihan.

Soft dating adalah gaya berkencan yang tidak mengutamakan tempat mahal atau glamor, fokus pada kualitas waktu, komunikasi, dan kenyamanan.

Mengutamakan interaksi natural, bukan dibuat-buat, minim tekanan, tujuannya menikmati kebersamaan tanpa ekspektasi terlalu tinggi.

Adapun ciri-ciri Soft Dating yaitu sebagai berikut:

1. Kencan sederhana dan low-budget

Seperti duduk di taman, jalan sore, beli minuman murah, atau ngobrol di rumah.

2. Fokus pada obrolan ringan dan kejujuran

Bukan mencoba tampil sempurna, tapi menjadi diri sendiri.

3. Tempat yang santai

Kafe kecil, perpustakaan, ruang publik, atau aktivitas tenang seperti piknik.

4. Tidak ada tekanan untuk impress

Tidak wajib berdandan berlebihan atau mempersiapkan sesuatu yang glamor.

5. Slow pace

Hubungan berjalan natural, tidak memaksa status atau ekspektasi.

Kenapa Soft Dating Jadi Tren? Banyak anak muda mencari hubungan yang lebih sehat dan minim drama.

Ekonomi yang menantang membuat kencan mahal tidak lagi relevan, orang ingin koneksi yang nyata, bukan pamer dan media sosial mulai menormalisasi kesederhanaan.

Contoh Soft Dating seperti beli es krim lalu jalan santai, duduk di tepian danau sambil ngobrol.

Lalu bisa melakukan aktivitas masak bareng makanan sederhana, baca buku bersama dan nonton film di rumah dengan popcorn buatan sendiri.

Soft dating menunjukkan bahwa cinta tak selalu butuh hal besar, cukup kenyamanan, kejujuran, dan kebersamaan sederhana untuk membuat hubungan terasa berarti.