Bojan Hodak Isyaratkan Perombakan Skuad Usai Persib Kalah dari Lion City Sailors

Pemain Persib Bandung merayakan gol Frans Putros pada laga AFC Champions League Two melawan Lion City Sailors (c) Dok. Persib Bandung

BANDUNG, TINTAHIJAU.com – Kekalahan Persib Bandung 2-3 dari Lion City Sailors pada lanjutan Grup G AFC Champions League Two (ACL Two) di Stadion Bishan, Singapura, Rabu (26/11/2025), berbuntut evaluasi keras dari pelatih Bojan Hodak. Juru taktik asal Kroasia itu menyampaikan kekecewaan mendalam terhadap performa sejumlah pemain, terutama yang tampil pada babak kedua.

Hodak menilai beberapa pemain pengganti gagal menjaga fokus sehingga tampil di bawah standar kompetisi tingkat tinggi. Ia bahkan mengisyaratkan akan mencoret sejumlah nama dari skuad Maung Bandung.

“Saya tidak senang dengan pemain yang masuk di babak kedua. Beberapa dari mereka kehilangan diri mereka sendiri. Beberapa tidak akan bermain untuk klub ini lagi karena mereka tidak berada di level ini,” ujar Hodak usai pertandingan.

Selain menyoroti aspek mental dan performa individu, Hodak juga menekankan adanya persoalan serius di lini belakang. Tiga gol yang bersarang ke gawang Persib menjadi bukti bahwa pertahanan belum menunjukkan kualitas terbaik.

“Jika Anda mencetak dua gol dan tetap kalah, maka Anda harus mempertanyakan pertahanan Anda,” tegasnya.

Pelatih berusia 53 tahun itu mengungkapkan bahwa tim sebenarnya telah mempersiapkan strategi long ball sejak sebelum laga. Namun, ia menilai para pemain masih tampil naif dalam menjaga area pertahanan sehingga memberikan ruang bagi lawan untuk memanfaatkan celah.

Di sisi lain, Hodak turut menyoroti efektivitas serangan Persib. Meski mampu mencetak dua gol, Maung Bandung memiliki peluang tambahan yang gagal dikonversi menjadi gol.

“Setelah dua gol, kami punya beberapa peluang lagi. Harusnya bisa mencetak lebih banyak, tapi finishing kami kurang baik,” katanya.

Kekalahan ini membuat Hodak menegaskan perlunya pembenahan menyeluruh, baik di sisi pertahanan maupun penyelesaian akhir. Evaluasi ketat dipastikan akan berlanjut, dan perombakan skuad tampaknya tak terelakkan dalam waktu dekat.