SUBANG, TINTAHIJAU.com – Kehadiran bayi baru lahir merupakan momen yang membahagiakan bagi setiap keluarga.
Namun, pada masa awal kehidupan ini bayi masih sangat rentan terhadap berbagai gangguan kesehatan.
Tidak semua masalah pada bayi baru lahir tampak jelas, sehingga orang tua perlu memiliki pengetahuan yang cukup untuk mengenali tanda-tanda bahaya sejak dini.
Dengan memahami tanda bahaya pada bayi baru lahir, orang tua dan keluarga dapat segera mengambil tindakan yang tepat dan mencari pertolongan medis, sehingga risiko komplikasi serius bahkan kematian dapat dicegah.
Di bawah ini adalah beberapa tanda bahaya pada bayi baru lahir yang penting untuk diketahui sebagai langkah awal dalam menjaga kesehatan dan keselamatan bayi.
1. Tali pusat kemerahan sampai dinding perut, berbau atau bernanah.
2. Tinja bayi saat buang air besar berwarna pucat.
3. Demam/panas tinggi.
4. Diare.
5. Muntah-muntah.
6. Kulit dan mata bayi. kuning.
7. Lemah.
8. Dingin.
9. Menangis atau merintih terus menerus.
10. Sesak napas.
11. Kejang.
12. Tidak mau menyusu.
Dengan mengenali dan memahami tanda bahaya pada bayi baru lahir, orang tua diharapkan dapat lebih waspada dan sigap dalam menjaga kesehatan buah hati.
Deteksi dan penanganan dini sangat penting untuk mencegah kondisi yang lebih serius, sehingga bayi dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
Pemeriksaan rutin dan segera berkonsultasi dengan tenaga kesehatan merupakan langkah terbaik demi keselamatan bayi.
