JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Komedian senior Nunung menyampaikan keprihatinannya atas kejadian yang menimpa rekan sejawatnya, Yati Pesek. Yati Pesek menjadi sorotan setelah menerima ucapan yang dinilai tidak pantas dari Gus Miftah dalam sebuah acara wayang kulit. Meskipun Gus Miftah berniat melawak, ucapannya justru dianggap menghina dan merendahkan.
Dalam wawancara di program Pagi Pagi Ambyar pada Senin (9/12/2024), Nunung menegaskan bahwa seni melawak bukanlah hal yang mudah. “Tujuannya mungkin mau melawak bikin orang tertawa, tapi kan nggak gampang,” ujar Nunung.
Sebagai komedian yang berpengalaman sejak bergabung dengan Srimulat, Nunung menekankan pentingnya menjaga etika dalam melawak. Ia menolak keras lawakan yang merendahkan atau menyakiti orang lain. “Saya paling nggak mau ada orang nginjek di panggung, ludahin saya, ngatain saya seperti gitu-gitu, nggak mau,” tambahnya.
Nunung juga berbagi pengalaman positifnya selama berkarier. Ia bersyukur tidak pernah mengalami pelecehan dan merasa dihormati oleh pelawak-pelawak muda. Nunung pun memberikan kebebasan kepada rekan-rekan juniornya untuk bereksplorasi di atas panggung, namun dengan catatan tetap mengetahui batas-batas yang pantas. “Mereka yang nonton tuh tertawanya kita lucu, bukan tertawa karena menangis,” tegasnya.
Insiden Gus Miftah dan Yati Pesek
Kejadian ini bermula saat Gus Miftah berbincang dengan Yati Pesek di tengah pagelaran wayang kulit oleh Ki Warseno. Dalam video yang viral, Yati Pesek terlihat mengenakan pakaian muslim berwarna hitam. Setelah menyanyikan lagu Jawa Bajing Loncat, Yati Pesek menerima ucapan dari Gus Miftah yang dianggap merendahkan. Namun, Yati Pesek tidak tinggal diam dan memberikan tanggapan menohok.
Gus Miftah, dalam konferensi pers pada Jumat (6/12/2024), menyatakan bahwa hubungannya dengan Yati Pesek baik-baik saja dan ia berencana untuk bersilaturahmi langsung guna menyelesaikan kesalahpahaman tersebut.
Melawak dengan Bijak
Nunung melihat kejadian ini sebagai pengingat bahwa melawak memerlukan sensitivitas dan tanggung jawab. “Melawak itu nggak mudah,” ujarnya. Ia berharap insiden seperti ini tidak terulang dan para pelawak bisa semakin bijak dalam menyampaikan guyonan.
Melalui pernyataannya, Nunung tidak hanya membela Yati Pesek, tetapi juga mengingatkan pentingnya menjaga martabat seseorang, terutama di tengah panggung hiburan yang sering kali menjadi sorotan publik.