JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Artis Jonathan Frizzy tengah menjadi sorotan publik setelah namanya dikaitkan dengan kasus dugaan penyalahgunaan produk farmasi ilegal. Ia diperiksa oleh pihak berwajib terkait temuan vape yang mengandung etomidate, sebuah obat keras yang seharusnya tidak beredar bebas di pasaran.
Kasus ini mencuat pada Maret 2025, ketika Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap seorang penumpang yang kedapatan membawa vape berisi zat etomidate. Penemuan ini memicu penyelidikan lebih lanjut, termasuk pemeriksaan terhadap beberapa figur publik, salah satunya Jonathan Frizzy. Saat ini, sang aktor masih berstatus sebagai saksi.
Apa Itu Etomidate?
Etomidate adalah obat bius intravena yang digunakan secara medis untuk menginduksi anestesi jangka pendek, khususnya dalam situasi darurat seperti prosedur intubasi. Obat ini bekerja dengan memperlambat aktivitas sistem saraf pusat, sehingga pasien dapat kehilangan kesadaran dengan cepat, tanpa menyebabkan penurunan signifikan pada tekanan darah atau denyut jantung.
Menurut National Institutes of Health (NIH), etomidate hanya boleh digunakan di bawah pengawasan medis yang ketat. Penggunaan sembarangan, terutama dalam bentuk vape ilegal, sangat berbahaya dan bisa memicu efek samping serius.
Bahaya Penyalahgunaan Etomidate dalam Vape
Penyalahgunaan etomidate dalam bentuk vape bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga membawa risiko kesehatan yang besar. Berdasarkan informasi dari Journal of Anaesthesiology Clinical Pharmacology, berikut beberapa efek samping yang dapat terjadi:
- Depresi Pernapasan
Etomidate yang dihirup lewat vape bisa menekan pusat pernapasan di otak, menyebabkan napas melambat, sesak, hingga apnea (henti napas). Tanpa dosis yang terkontrol, risiko ini meningkat secara signifikan. - Gangguan Kesadaran
Zat ini dapat memicu efek sedatif kuat dan menimbulkan kebingungan, disorientasi, bahkan halusinasi. Dalam beberapa kasus ekstrem, pengguna bisa kehilangan kesadaran atau koma, terutama saat digunakan tanpa pengawasan medis. - Penurunan Fungsi Adrenal
Etomidate menghambat produksi hormon kortisol, yang penting untuk respons tubuh terhadap stres. Jika digunakan secara berulang, ini bisa menyebabkan hipotensi berat, kelelahan ekstrem, hingga syok. - Mual dan Muntah Berat
Efek samping umum dari etomidate adalah mual dan muntah hebat. Dalam kondisi tidak sadar, risiko aspirasi—terhirupnya isi lambung ke paru-paru—meningkat, dan ini bisa berakibat fatal. - Risiko Ketergantungan Psikologis
Meskipun bukan narkotika yang secara langsung menyebabkan ketergantungan fisik, efek sedatif dan euforia ringan dari etomidate dalam vape bisa memicu kecanduan psikologis, terutama di kalangan remaja atau pengguna rekreasional.
Penegakan Hukum dan Imbauan Kesehatan
Pihak kepolisian terus menyelidiki kasus ini, termasuk memeriksa alur distribusi dan pihak-pihak yang terlibat. Sementara itu, masyarakat diimbau untuk tidak mencoba atau menggunakan produk vape yang tidak memiliki izin edar, apalagi yang mengandung zat farmasi berbahaya.
Kasus Jonathan Frizzy ini menjadi peringatan keras bahwa penyalahgunaan obat, terutama dalam bentuk yang tidak lazim seperti vape, bisa membawa konsekuensi hukum dan kesehatan yang serius.





