
SUBANG, TINTAHIJAU.com – Jantung merupakan salah satu organ penting yang berfungsi memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Penting untuk merawat jantung guna mencegah masalah kesehatan serius.
Harap diketahui, penyakit jantung tetap menjadi penyebab utama kematian di seluruh dunia. Penyakit ini dapat menyerang individu dari berbagai usia, baik tua maupun muda.
Bahkan, salah satu penyebab utama kematian mendadak pada usia muda adalah akibat penyakit jantung atau yang dikenal sebagai Kematian Mendadak Akibat Gangguan Jantung.
Berikut beberapa jenis olahraga yang bisa menguatkan fungsi jantung dan mengurangi risiko serangan jantung.
1. Berjalan Cepat
Melakukan berjalan cepat dapat meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh serta membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.
Dengan melakukan rutinitas ini pada pagi hari, olahraga ini dapat membantu mencegah terjadinya serangan jantung akibat penyakit jantung koroner.
2. Bersepeda
Mengayuh sepeda selama 30-60 menit setiap hari dapat mengurangi risiko serangan jantung yang disebabkan oleh stres serta memperkuat kerja otot jantung. Ketika bersepeda, otot seluruh tubuh terlibat, termasuk otot jantung.
3. Renang
Olahraga ini dapat melatih dan memperkuat otot jantung, memungkinkan kinerja jantung dalam memompa darah menjadi lebih optimal.
Sebaiknya berenang dilakukan selama 30 menit, 2-3 kali seminggu.
4. Yoga
Gerakan peregangan, teknik pernapasan, dan relaksasi dalam yoga sangat menguntungkan bagi kesehatan jantung.
Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Canadian Journal of Cardiology pada Desember 2022 menunjukkan bahwa yoga juga berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung, bahkan bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi.
Penelitian tersebut mengungkap bahwa melakukan latihan yoga selama 15 menit sebelum beraktivitas kardio atau aerobik dapat merawat kesehatan jantung.
5. Lari Pagi
Orang yang secara rutin berolahraga lari memiliki kemungkinan 45 persen lebih rendah untuk mengalami kematian akibat serangan jantung atau stroke dibandingkan dengan mereka yang tidak aktif berlari.
Selain itu, lari juga mampu menguatkan otot jantung, mengurangi beban kerja jantung, serta menurunkan risiko penyakit jantung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
FOLLOW SOCMED:
FB & IG: TINTAHIJAUcom
IG & YT: TINTAHIJAUcom
E-mail: red.tintahijau@gmail.com