Manfaat dari puasa intermiten pun beragam, antara lain:
1. Perubahan Fungsi Hormon, Sel, dan Gen: Memudahkan akses ke simpanan lemak tubuh dan memulai perbaikan sel.
2. Menurunkan Berat Badan dan Lemak Visceral: Meningkatkan fungsi hormon yang mendukung penurunan berat badan.
3. Mengurangi Resistensi Insulin: Menurunkan risiko diabetes tipe 2 dengan memperbaiki kadar gula darah.
4. Mengurangi Stres Oksidatif dan Peradangan: Melindungi dari penuaan dan penyakit kronis.
5. Kesehatan Jantung: Berkontribusi pada penurunan risiko penyakit jantung.
6. Pencegahan Kanker: Efek positif pada metabolisme yang dapat menurunkan risiko kanker.
7. Manfaat untuk Otak: Meningkatkan berbagai fitur metabolisme penting bagi kesehatan otak.
Sebagai metode yang menggabungkan prinsip-prinsip puasa dengan pola makan yang teratur, puasa intermiten dapat menjadi pilihan untuk mereka yang ingin meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Namun, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli gizi sebelum memulai puasa intermiten guna memastikan bahwa metode ini sesuai dengan kebutuhan kesehatan dan nutrisi individu.