Waspada! Bahaya Lemak Trans Bagi Tubuh

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mengambil langkah tegas dengan melarang penggunaan lemak trans dalam makanan.

Keputusan ini didasarkan pada risiko kesehatan serius yang terkait dengan konsumsi lemak trans, yang telah diikuti oleh lebih dari 50 negara di seluruh dunia, termasuk Singapura dan Thailand.

Meskipun lemak merupakan bagian penting dari diet sehat dan seimbang, lemak trans, yang dapat ditemukan dalam makanan buatan seperti es krim, santan, dan mentega, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Lemak trans buatan telah terbukti meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, diabetes tipe 2, obesitas, peradangan, dan bahkan dampak negatif pada kesehatan mental.

Salah satu bahaya utama dari lemak trans adalah peningkatan risiko penyakit jantung. Konsumsi lemak trans dapat meningkatkan kolesterol LDL (jahat) dan menurunkan kolesterol HDL (baik), yang dapat menyebabkan pembuluh darah tersumbat dan akhirnya penyakit jantung koroner.

Selain itu, lemak trans juga meningkatkan risiko stroke dengan memicu terbentuknya plak di pembuluh darah otak, menghambat aliran darah dan menyebabkan kerusakan atau kematian jaringan otak.

Tidak hanya itu, lemak trans juga terkait dengan perburukan diabetes tipe 2 dan resistensi insulin, yang dapat memicu naiknya kadar gula darah.

Pola makan tinggi lemak trans juga dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh, meningkatkan risiko diabetes, dan memperburuk masalah pencernaan seperti asam lambung naik dan batu empedu.

Selain berdampak pada kesehatan fisik, lemak trans juga dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan mental, metabolisme tubuh, dan nafsu makan. Dalam beberapa kasus, penurunan kesehatan mental dapat terjadi akibat konsumsi lemak trans, meskipun korelasi ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Dengan demikian, penting bagi masyarakat untuk memahami bahaya yang terkait dengan konsumsi lemak trans dan memilih untuk mengurangi atau menghindari makanan yang mengandung lemak trans.

Langkah-langkah sederhana seperti memilih makanan yang lebih sehat, seperti buah-buahan, sayuran, dan sumber lemak sehat lainnya seperti alpukat dan kacang-kacangan, dapat membantu melindungi kesehatan jantung dan keselamatan kita secara keseluruhan.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini