Aksi Tak Senonoh di Depan Rumah Warga Bandung Terekam CCTV, Pelaku Akhirnya Minta Maaf

Aksi tak senonoh pria bandung onani di depan rumah warga (Foto: tangkapan layan CCTV).

BANDUNG, TINTAHIJAU.com – Sebuah aksi tak senonoh yang dilakukan seorang pria di Kota Bandung menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah terekam kamera CCTV milik warga. Dalam video tersebut, terlihat seorang pria melakukan onani di depan sebuah rumah warga yang berada di Gang Ibu Dioh, Kelurahan Husein, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, pada Senin malam (14/4/2025) sekitar pukul 22.46 WIB.

Pemilik rumah, Siti Rahmawati (46), mengaku baru mengetahui kejadian tersebut keesokan paginya saat mengecek rekaman CCTV. Ia pun segera melaporkan peristiwa itu kepada ketua RT setempat.

“Jam 22.46 WIB itu kita semua sedang tidur. Pas pagi dicek CCTV, ternyata ada orang melakukan hal itu. Langsung saya laporkan ke RT,” ujar Siti saat diwawancarai.

Putri Siti, Tira Rahma (18), menambahkan bahwa pria tersebut sebelumnya sempat mendatangi rumah mereka pada malam sebelumnya, Minggu (13/4), namun sempat dipergoki dan pergi. Ia juga mengungkapkan bahwa ini bukan kali pertama pelaku melakukan aksi serupa. Bahkan, sejak tahun 2020, ia dan keluarganya sudah beberapa kali merasa diteror oleh perilaku tak senonoh pelaku yang diketahui merupakan warga setempat, meskipun berasal dari RT berbeda.

“Sudah dari tahun 2020. Dikiranya setelah menikah dan punya anak dia akan berhenti, tapi ternyata masih saja melakukan hal yang sama,” kata Tira.

Tira menuturkan bahwa CCTV sengaja dipasang untuk mengantisipasi kejadian serupa sekaligus sebagai bukti apabila pelaku kembali beraksi. Setelah bukti terekam jelas, keluarga pun melapor ke pihak kepolisian dengan harapan adanya tindakan tegas.

Namun, kasus ini akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan. Pelaku membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. Menurut pihak kepolisian, keputusan musyawarah diambil setelah mediasi antara pelaku dan korban.

“Kasusnya sudah dimusyawarahkan, awalnya sempat tidak ada titik temu di kantor RW, kemudian dilanjutkan di kantor polisi dan akhirnya kedua belah pihak sepakat damai,” jelas Kanit Reskrim Polsek Cicendo, Iptu Dedi Sutisna, Sabtu (19/4).

Meskipun telah berakhir damai, masyarakat berharap peristiwa seperti ini tidak terulang kembali. Diperlukan langkah preventif serta perhatian terhadap kesehatan mental pelaku agar tidak membahayakan lingkungan sekitar.

Sumber: detikJabar

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini