
SUBANG, TINTAHIJAU.com – Kemunculan Dajjal, salah satu tanda besar datangnya kiamat dalam ajaran Islam, membawa berbagai konsekuensi yang melibatkan sejumlah golongan manusia sebagai pengikutnya.
Menurut hadits yang berasal dari Nabi Muhammad SAW, mayoritas dari golongan ini adalah wanita. Tulisan ini akan membahas ciri-ciri wanita pengikut Dajjal berdasarkan sumber-sumber yang Anda berikan.
1. Kelemahan Iman: Salah satu ciri utama dari wanita pengikut Dajjal adalah kelemahan iman. Mereka mungkin tidak memiliki kekuatan iman yang cukup untuk menolak fitnah Dajjal. Ini akan menyebabkan mereka terjebak dalam tipu daya dan tawaran palsu Dajjal.
Hal itu dikatakan dalam hadits Ibnu ‘Umar, Rasulullah SAW bersabda,
يَنْزِلُ الدَّجَّالُ فِى هَذِهِ السَّبَخَةِ بِمَرِّ قَنَاةَ فَيَكُونُ أَكْثَرَ مَنْ يَخْرُجُ إِلَيْهِ النِّسَاءُ حَتَّى إِنَّ الرَّجُلَ لِيَرْجِعُ إِلَى حَمِيمِهِ وَإِلَى أُمِّهِ وَابْنَتِهِ وَأُخْتِهِ وَعَمَّتِهِ فَيُوثِقُهَا رِبَاطاً مَخَافَةَ أَنْ تَخْرُجَ إِلَيْهِ
Artinya: “Dajjal akan turun ke Mirqonah (nama sebuah lembah) dan mayoritas pengikutnya adalah kaum wanita, sampai-sampai ada seorang yang pergi ke istrinya, ibunya, putrinya, dan saudarinya, dan bibinya kemudian mengikatnya karena khawatir keluar menuju Dajjal.” (HR Ahmad)
2. Terlena oleh Keseruan Dunia: Wanita-wanita ini cenderung terpesona oleh kenikmatan dan kesenangan dunia. Mereka akan tergoda oleh janji-janji materi dan hedonisme yang ditawarkan oleh Dajjal, sehingga mereka melupakan tujuan sejati kehidupan, yaitu mengabdi kepada Allah.
3. Rentan Terhadap Manipulasi: Karena kelemahan iman mereka, wanita pengikut Dajjal lebih rentan terhadap manipulasi dan tipu daya. Mereka mungkin mudah terpengaruh oleh propaganda Dajjal, bahkan sampai pada tingkat meyakini klaim palsu bahwa Dajjal adalah tuhan atau penyelamat.
4. Menyebabkan Konflik Keluarga: Dalam hadits yang disebutkan, terdapat gambaran tentang bagaimana beberapa wanita pengikut Dajjal dapat menyebabkan konflik internal di keluarga. Beberapa anggota keluarga mungkin merasa perlu mengendalikan atau menghalangi wanita-wanita ini untuk menghindari mereka jatuh ke dalam pengaruh Dajjal.
5. Keinginan untuk Bertemu Dajjal: Beberapa wanita pengikut Dajjal mungkin memiliki keinginan untuk bertemu Dajjal karena tertarik oleh klaim dan tawarannya. Namun, mereka yang memiliki keimanan yang kuat akan berusaha untuk menjauh dan melindungi diri dari pengaruhnya.
6. Kehati-hatian dalam Menyikapi Tanda-tanda: Hadits yang disebutkan juga memberikan gambaran bahwa ada orang yang merasa perlu mengambil tindakan ekstra untuk melindungi wanita-wanita terdekat dari pengaruh Dajjal. Ini mencerminkan tingkat kekhawatiran dan keprihatinan atas potensi pengaruh buruk Dajjal terhadap wanita-wanita tersebut.
7. Keterikatan pada Materi dan Kehidupan Dunia: Wanita pengikut Dajjal cenderung lebih tertarik pada aspek materi dan kesenangan dunia daripada urusan spiritual. Ini membuat mereka mudah diiming-imingi oleh janji-janji dunia yang ditawarkan oleh Dajjal.
Dalam pandangan Islam, upaya untuk melawan pengaruh Dajjal dan fitnahnya sangat penting. Orang-orang, termasuk wanita, harus memperkuat iman mereka, menumbuhkan pemahaman yang kuat tentang ajaran agama, dan tetap berpegang pada prinsip-prinsip moral dan etika yang benar.
Tidak hanya wanita, tetapi seluruh masyarakat juga harus berhati-hati dan waspada terhadap segala bentuk fitnah dan tipu daya yang dapat mengganggu keyakinan dan nilai-nilai mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
FOLLOW SOCMED:
FB & IG: TINTAHIJAUcom
IG & YT: TINTAHIJAUcom
E-mail: red.tintahijau@gmail.com