JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Betong, Sarikei, Meradong, Sarawak, Malaysia, pada Kamis (21/11/2024) pukul 15.15 waktu setempat. Insiden ini melibatkan dua kendaraan, yakni Perodua Alza dan Toyota Hilux, yang mengakibatkan delapan orang tewas. Dari jumlah tersebut, tujuh korban merupakan warga negara Indonesia (WNI) asal Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Menurut keterangan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Kuching, kendaraan Perodua Alza dikemudikan oleh Adam Tony Kung Yew Bin Abdullah (39), warga setempat. Mobil tersebut membawa tujuh penumpang WNI, yang semuanya kehilangan nyawa dalam kecelakaan tersebut.
Para korban tewas diidentifikasi sebagai Masirah, Sarapudin, Agus Muliadi, Suandi Putra Kedaro, Jumahir, Rumintang, dan Ridoan. “Kami masih mencari keluarga para korban,” ujar Konsul Jenderal RI di Kuching, Raden Sigit Witjaksono, dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/11).
Kronologi Kejadian
Berdasarkan laporan pihak berwenang di Sarawak, insiden bermula ketika kendaraan Perodua Alza melarikan diri dari pemeriksaan patroli. Petugas menemukan bahwa asuransi kendaraan tersebut telah kedaluwarsa. Saat dihentikan, pengemudi justru tancap gas dan melawan arus dengan mengambil jalur yang salah.
Kejar-kejaran dengan petugas berakhir tragis ketika Perodua Alza bertabrakan dengan Toyota Hilux yang datang dari arah berlawanan. “Pihak berwenang menyatakan, kecelakaan ini berawal dari kelalaian pengemudi Perodua Alza yang melawan arus dan melarikan diri dari petugas, meskipun sudah diberikan peringatan,” ungkap Raden Sigit.
KJRI Kuching menyatakan terus berkoordinasi dengan pihak terkait di Malaysia untuk proses identifikasi lebih lanjut serta pemulangan jenazah para korban ke Indonesia. Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya menaati aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
