SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Menjelang Pendafataran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Subang, partai koalisi pengusung H Ruhimat kian menyala terkait nama bakal calon Wakil Bupati Ruhimat.
Kondisi ini dipicu adanya dorongan dan dukungan pasangan H Ruhimat-Niko Rinaldo saat Kirab Indonesia Maju beberapa hari lalu. Dukungan ini, selain tersampaikan dalam orasi tokoh yang hadir, juga pada sejumlah spanduk.
Dukungan Pasangan Ruhimat-Niko ini memancing reaksi. Tidak saja dari Relawan H Ruhimat, tapi juga dari Partai Koalisi Pengusung H Ruhimat. Salah satunya sikap penolakan dari Partai Demokrat.
Ketua DPC Demokrat Subang, Arif Hegar Setiapa Pamungkas secara tegas akan hengkang dari Koalisi jika H Ruhimat dipasangkan dengan Niko Rinaldo di Pilkada Subang.
“Kalau misalnya ada nama Niko, kami balik kanan, buat apa ada partai koalisi, kalau misalkan pasangannya dari non partai,” tegas Arif
Penolakan Arif bukan tanpa dasar. Politisi Muda ini mempertanyakan kapasitas Niko Rinaldo. Apalagi, sejauh ini, aku Arif, Niko tidak pernah membangun komunikasi
“Niko ini siapa loh, sejak awal kita ini mengusung Jimat ini sudah lama, kalaupun Niko mau, ya komunikasi lah. partainya apa, masa relawan bisa mengusung,” tandasnya.
Alih-alih mendukung Niko, Ketua DPC Demokrat, Arif Hegar Setiawan Pamungkas ini menegaskan dirinya siap maju di Pilkada mendatang.
Arif menegaskan, dirinya siap maju di Pilkada Subang, termasuk menjadi Calon Wakil Bupati dari Ruhimat yang diusung Gerindra, PAN dan Demokrat. “Kalaupun pak Ruhimat berkehendak, ya terimakasih,” tegasnya.
Sekedar informasi, H Ruhimat yang sebelumnya pernah menjabat Dewan Pertimbangan PDIP, keluar dari partai moncong putih. Ruhimat, kini sudah mengantongi KTA Gerindra dan Demokrat. Sementara Niko yang beberapa pekan lalu mengembalikan KTA PDIP, belum berlabuh ke satu partai manapun.
