JAKARTA, TINTAHIJAU.com — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT), kali ini di wilayah Kalimantan Selatan pada Kamis (18/12/2025). Informasi tersebut dikonfirmasi langsung oleh Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo.
“Benar, tim hari ini juga melakukan kegiatan di wilayah Kalsel,” ujar Budi dalam keterangannya.
Menurut penjelasan awal, tim penindakan berhasil mengamankan sejumlah pihak dalam operasi senyap tersebut. Hingga Kamis siang, tercatat enam orang telah diamankan. Namun, identitas para pihak yang ditangkap belum disampaikan secara resmi.
Budi menegaskan bahwa tim KPK masih berada di lapangan untuk melanjutkan rangkaian kegiatan OTT. Sesuai ketentuan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), lembaga antirasuah memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan.
Operasi di Kalsel menambah daftar OTT KPK dalam dua hari terakhir. Sehari sebelumnya, pada Rabu (17/12/2025), KPK juga melakukan OTT di wilayah Banten dan Jakarta, dengan sembilan orang diamankan serta penyitaan uang tunai sekitar Rp900 juta.
Pada hari yang sama, KPK turut menggelar operasi serupa di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Hingga saat ini, sekitar 10 orang telah diamankan dari OTT di wilayah tersebut.
KPK belum merinci keterkaitan antar-kegiatan OTT tersebut, termasuk dugaan tindak pidana yang sedang ditelusuri. Namun, rangkaian operasi itu kembali menandai langkah agresif lembaga antikorupsi dalam menindak dugaan suap dan transaksi gelap di berbagai daerah.











