Nomor Urut di DCS Berubah, Calon DPD RI Asal Majalengka Protes Keras

MAJALENGKA, TINTAHIJAU.com – Salah seorang bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Jabar, A Irwan Bola protes keras atas perubahan nomor urut dalam lembar
daftar calon sementara (DCS).

Irwan mengatakan saat terakhir dibawa ke pusat namanya  berada di nomor urut pertama atau nomor urut 1. Sementara dalam pengumuman daftar calon sementara (DCS), menempatkan dirinya di nomor urut 7.

Irwan menegaskan, berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) bahwa pencantuman nomer urut  berdasarkan alfabet.

“Alfabet dua hurup pertama anu diambil,  jadi Nami abdi teh A I (jadi nama saya AI -A kemudian I-) ya  protes. Seharusnya nomer 1, tapi sekarang jadi di urut 7. Di Jawa Barat nomer urut, dari dulu dari awal daftar nomer urut 1, nu akhirna di pusat, abdi nomor 7 (yang akhirnya di pusat 7),” terang Irwan

Baca Juga:  Jembatan Penghubung Karawang-Purwakarta Akan Dibongkar, Warga Curhat ke Dedi Mulyadi

Menurut Irwan masih ada waktu hingga tanggal 29 Agustus untuk mengajukan sanggahan atau keberatan karena dengan muncul nomor tersebut kata dia banyak juga yang protes.

“Sekarang masih sanggahan sampe 29 Agustus, seueur anu protes (banyak yang protes). Besok saya ke Jakarta secara resmi ke Bawaslu,” tegas Irwan.

Menurut Irwan, penulisan berdasarkan alfabet yang ada dalam daftar menurutnya sudah benar yaitu A Spasi Irwan, namun kata, Irwan namanya seolah menyatu menjadi AIRWAN sehingga berada di urutan 7, padahal dalam penulisan kata dia ada spasi.

Baca Juga:  Dua Tahun Berkonflik, KDM Damaikan Pemilik Indekos yang Ditembok Oleh Tetangga di Bandung

“Aturan PKPU bahwa pencantuman nomer urut  berdasarkan alfabet, dasarna naon kan abdimah spasi satu hurup kan, itu di KPU pusat, muncul begitu,” imbuhnya

Irwan mengaku, hanya akan minta kejelasan dan keadilan, sementara kata dia PKPU itu menentukan berdasarkan alfabet. Bahkan kata Irwan saat ia urutkan di komputernya ia berada di posisi satu.

“Kita kalau soal nama ya, Allah yang nentukeun, tapi minta keadilan minta kejelasan  kunaon kieu, PKPU itu bahwa berdasarkan alfabet, di komputer ge abdi pang luhurna, Ari ieu nomer 7,” paparnya.

Baca Juga:  Diduga Sakit Hati, Pecatan Security Bobol Toko Bangunan di Subang, Rp28 Juta Amblas

Secara nurani Irwan mengaku kecewa. Irwan akan melakukan sanggahan dan minta kejelasan, jangan sampai kata Irwan ada yang main.

“Ikhtiar itu wajib tapi yang menentukan Allah, secara nurani urang kecewa (tapi siapa tau ini adalah yg terbaik) waktu diajukan dari awal perekrutan sampai provinsi dibawa sampai ke pusat saya nomer 1 ari di pusat DCS nomer 7 urang, kita kan minta keadilan kejelasan kunaon kieu ,pokonamah jangan sampai ada maen,” pungkasnya.

Reporter: Echa Rahmania

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

FOLLOW SOCMED:
FB & IG: TINTAHIJAUcom
IG & YT: TINTAHIJAUcom
E-mail: red.tintahijau@gmail.com