Pemkab Sukabumi Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Hingga 7 Hari ke Depan

Tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (4/12/2024). (Sumber: BPBD Sukabumi)

SUKABUMI, TINTAHIJAU.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi menetapkan status tanggap darurat bencana menyusul terjadinya banjir bandang, tanah longsor, dan pergerakan tanah di sejumlah wilayah. Status ini berlaku mulai Rabu (4/12/2024) hingga sepekan mendatang.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menyampaikan hal ini dalam konferensi pers di Pendopo Kabupaten Sukabumi pada Rabu malam. Penetapan status tanggap darurat bertujuan untuk mempercepat penanganan bencana yang melanda wilayah tersebut.

“Hari ini, status tanggap darurat bencana telah ditetapkan selama tujuh hari,” jelas Ade, seperti dikutip dari Kompas.com.

Sebagai langkah awal, Pemkab Sukabumi mendirikan posko utama di Pendopo Palabuhanratu dan merencanakan pendirian posko tambahan di beberapa lokasi terdampak. Bantuan logistik seperti selimut dan makanan juga telah disalurkan ke wilayah terdampak, termasuk Desa Sukamaju di Kecamatan Cikembar.

Namun, Ade mengakui adanya kendala dalam mengakses sejumlah daerah terdampak bencana. Hingga Rabu malam, Pemkab Sukabumi masih memantau perkembangan situasi di berbagai lokasi.

33 Kejadian Bencana di 22 Kecamatan
Berdasarkan data terkini hingga pukul 18.00 WIB, bencana tersebar di 22 kecamatan dengan total 33 kejadian. Rinciannya meliputi 13 kejadian tanah longsor, 9 banjir, 7 angin kencang, dan 4 pergerakan tanah.

“Jumlah jiwa terdampak adalah 103 kepala keluarga (KK) dan 243 jiwa,” ujar Ade.

Kejadian ini menambah catatan bencana di wilayah Sukabumi, yang dikenal memiliki topografi rawan longsor dan banjir. Dengan penetapan status tanggap darurat ini, diharapkan penanganan dan bantuan dapat lebih terorganisir untuk meminimalisasi dampak bencana bagi masyarakat.

Pemkab Sukabumi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, mengingat kondisi cuaca yang masih ekstrem di wilayah tersebut.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini