BEKASI, TINTAHIJAU.com – Bekasi, Jawa Barat – Sebanyak tujuh jenazah ditemukan di Kali Bekasi pada Sabtu dini hari, diduga merupakan pelaku tawuran yang melompat ke dalam kali karena panik melihat patroli polisi.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 03.00 WIB saat para korban melarikan diri ketika mengetahui adanya patroli yang melintas.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, terjun langsung ke lokasi untuk melakukan penyisiran bersama dengan Propam Polda Metro Jaya. Penyelidikan awal mengindikasikan bahwa korban nekat melompat ke sungai demi menghindari kejaran aparat kepolisian.
Proses evakuasi dilakukan oleh tim SAR dari BPBD Bekasi yang kemudian membawa jenazah ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Setelah penemuan tujuh korban, tim SAR bersama warga masih terus menyisir area sekitar Kali Bekasi untuk memastikan tidak ada korban lain yang belum ditemukan.
Kejadian ini menambah panjang daftar peristiwa tragis yang terjadi akibat tawuran di wilayah tersebut. Pihak kepolisian kini tengah melakukan investigasi lebih mendalam untuk memastikan kronologi kejadian serta menelusuri keterlibatan pihak-pihak lain dalam tawuran yang berujung pada kematian para korban.
Warga Bekasi diimbau untuk selalu waspada dan menghindari tindakan kekerasan yang berpotensi merenggut nyawa.