PANDEGLANG, TINTAHIJAU.com – Warga Desa Katumbiri, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten, digegerkan dengan penemuan jasad bayi yang terkubur di area perkebunan pada Minggu sore (2/2/2025). Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi membusuk dan terbungkus kain putih.
Penemuan ini bermula saat seorang warga bernama Astam sedang berada di area perkebunan di Kampung Sambrang. Ketika menginjak tanah, ia merasakan sesuatu yang tidak biasa. Dari dalam tanah, tercium bau busuk yang menyengat. Merasa curiga, ia segera melaporkan temuannya kepada warga sekitar dan pihak berwajib.
Polisi dari Polsek Cigeulis bersama Tim Inafis Satreskrim Polres Pandeglang langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan bahwa lubang tersebut berisi jasad bayi yang telah membusuk.
Kapolsek Cigeulis, IPTU Erwin Heryadi, menjelaskan bahwa jasad bayi itu pertama kali ditemukan oleh warga yang mencurigai adanya gundukan tanah tidak wajar. Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku dan motif di balik kejadian ini.
“Kondisi bayi sudah membusuk, sehingga jenis kelamin dan sudah berapa lama terkubur belum bisa dipastikan,” ujar IPTU Erwin Heryadi.
Pihak kepolisian juga belum dapat memastikan apakah bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap yang sengaja dikubur atau ada faktor lain yang melatarbelakangi kejadian ini.
Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, jasad bayi tersebut langsung dibawa ke RSUD Berkah Pandeglang guna dilakukan pemeriksaan forensik.
Penemuan jasad bayi ini membuat warga sekitar merasa sedih sekaligus geram. Mereka berharap pihak kepolisian segera menemukan dan menangkap pelaku yang tega membuang bayi tak berdosa tersebut.
Hingga saat ini, penyelidikan masih terus dilakukan guna mengungkap fakta di balik penemuan jasad bayi tersebut.
