BANDUNG, TINTAHIJAU.com – Persib Bandung langsung mendapatkan suntikan tenaga baru dalam sesi latihan mereka menjelang Piala Presiden 2025. Rekrutan terakhir, Patricio Matricardi, langsung bergabung setelah menempuh perjalanan cukup panjang, sekitar 30 jam dari Eropa ke Bandung.
Matricardi diperkenalkan secara resmi oleh Persib pada Rabu, 2 Juli 2025, untuk memperkuat lini belakang bersama Julio Cesar. Bek asal Argentina ini memiliki tinggi 190 cm dan akan dijadikan duet utama di jantung pertahanan Persib.
Pelatih Bojan Hodak menyebut kondisi Matricardi dalam keadaan baik, meski kelelahan akibat perjalanan panjang. Oleh karena itu, mantan bek FC Botoșani tersebut akan mendapatkan adaptasi bertahap dalam sesi latihan berikutnya.
Matricardi didatangkan dengan durasi kontrak dua tahun. Pada musim lalu, dia mencatatkan 30 penampilan di semua kompetisi Liga Rumania bersama FC Botosani.
Selain Matricardi, dua pemain asing lain yakni Ramon Tanque dan Julio Cesar masih dalam perjalanan ke Bandung. Bojan menargetkan seluruh pemain sudah berkumpul sebelum kompetisi dimulai agar persiapan fisik dan taktik bisa maksimal.
🔍 Data dan Fakta Singkat
Aspek | Detail |
---|---|
Nama lengkap | Patricio Matricardi |
Posisi | Bek tengah |
Tinggi badan | 190 cm |
Kontrak | 2 tahun |
Tim sebelumnya | FC Botosani (Rumania) – 30 penampilan |
Debut latihan di Bandung | 2 hari setelah diperkenalkan (4 Juli 2025) |
Latihan pramusim | Persiapan menyusul Piala Presiden 2025 |
Komentar Pelatih
Pelatih Bojan Hodak mengapresiasi kondisi Matricardi yang tetap bergabung ke latihan meski mengalami kelelahan akibat perjalanan panjang. Ia menekankan pentingnya adaptasi bertahap bagi Matricardi untuk memastikan performanya maksimal. Selain itu, Bojan memastikan komposisi pemain Persib saat ini sudah mendekati lengkap, tinggal menunggu kedatangan dua nama asing terakhir.
Dengan bergabungnya Matricardi, ditambah sederet pemain lokal dan asing, Persib memperlihatkan kesiapan serius dalam mempertahankan gelar serta bersaing di Piala Presiden. Adaptasi dan penyatuan skuat jadi kunci utama untuk menjaga tren positif Maung Bandung ke depan.