SUBANG, TINTAHIJAU.com – Pada Piala Asia 2023 yang akan diselenggarakan di Qatar, Timnas Indonesia menghadapi situasi sulit di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. Sebuah analisis yang menggunakan superkomputer Opta memperkirakan peluang Indonesia melalui perhitungan probabilitas yang cukup menarik.
Menurut prediksi superkomputer Opta, yang dikutip dari The Analyst, Timnas Indonesia ditempatkan pada posisi bawah dalam Grup D dengan probabilitas 47,5 persen. Meskipun potensi kejutan tidak dapat diabaikan, statistik menunjukkan bahwa rintangan yang dihadapi akan sangat berat.
Peluang untuk menduduki peringkat ketiga grup adalah sebesar 31,5 persen, sementara untuk peringkat kedua hanya 17,1 persen. Peluang tertinggi adalah memuncaki grup dengan hanya 3,9 persen, menunjukkan bahwa perjalanan ke fase berikutnya akan menjadi tugas yang sulit.
Meskipun peluang untuk menjadi juara Piala Asia 2023 sangat rendah, sekitar 0,2 persen, Indonesia masih memiliki kesempatan masuk ke babak 16 besar sebesar 10,9 persen. Ini menunjukkan bahwa, walaupun peluang tinggi untuk meraih gelar sangat kecil, langkah lebih lanjut dalam turnamen masih mungkin.
Superkomputer juga memprediksi dominasi Jepang dengan peluang kemenangan sebesar 24,6 persen. Sejarah panjang keberhasilan Jepang di Piala Asia memberikan mereka posisi yang kuat, dengan lebih dari setengah simulasi menunjukkan bahwa Jepang dapat mencapai setidaknya semifinal.
Di sisi lain, peluang Korea Selatan mencapai 14,3 persen, sedangkan Iran dan Australia memiliki peluang 10,7-11,2 persen. Arab Saudi dengan 10,6 persen, dan Qatar dengan 9,8 persen, menempatkan mereka sebagai pesaing serius dalam perebutan gelar juara.
Dengan demikian, meskipun Timnas Indonesia menghadapi tantangan besar, semangat dan usaha maksimal di lapangan masih dapat membawa mereka melangkah lebih jauh dalam Piala Asia 2023. Semoga prestasi gemilang dapat diraih, walaupun peluang terlihat sulit, namun sepak bola seringkali memberikan kejutan yang menarik.
