JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Keberhasilan Timnas Indonesia U-20 melaju ke putaran final Piala Asia U-20 2025 disambut meriah oleh para suporter. Namun, di sisi lain, suporter Malaysia justru menjadi sasaran sindiran di media sosial, terutama di kolom komentar akun resmi AFC (Asian Football Confederation).
Indonesia U-20 berhasil mengamankan tiket ke putaran final setelah menjadi juara Grup F di babak kualifikasi. Pada pertandingan terakhir di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu malam (29/9/2024), Indonesia bermain imbang 1-1 melawan Yaman U-20. Jens Raven membuka keunggulan Indonesia pada menit tambahan babak pertama (45+1), namun Yaman segera menyamakan kedudukan dua menit kemudian melalui gol Abdulrahman Al-Khadher Abdulnabi (45+3).
Meski kedua tim saling menciptakan peluang di babak kedua, skor imbang 1-1 bertahan hingga peluit akhir dibunyikan. Hasil ini cukup untuk memastikan Indonesia menjadi juara grup dan lolos otomatis ke putaran final Piala Asia U-20 2025 yang akan berlangsung di China pada Februari mendatang.
Akun resmi AFC pun turut memberi ucapan selamat kepada Timnas Indonesia di media sosial. Namun, ucapan tersebut memancing komentar-komentar yang menyindir Malaysia, negara yang gagal lolos ke Piala Asia U-20. Beberapa komentar tajam terlihat di kolom komentar, seperti “@moalfiqry” yang menulis, “Singkat padat dik malay ga mampu,” serta “@viossehat” yang meledek, “Dik Malay jangan bersedih ya.”
Ini akan menjadi kali ke-20 Timnas Indonesia U-20 tampil di Piala Asia U-20, sebuah prestasi yang membanggakan bagi sepak bola nasional. Sementara itu, Yaman sebagai peringkat kedua grup masih harus menunggu hasil dari grup lainnya untuk melihat peluang mereka lolos sebagai salah satu dari lima runner-up terbaik.
Keberhasilan ini menjadi modal penting bagi skuad Garuda Muda menjelang putaran final di China pada Februari 2025, di mana mereka akan bersaing dengan tim-tim terbaik Asia.
