SUBANG, TINTAHIJAUcom – 3,5 bulan menjelang berhenti, Bupati Subang H Ruhimat menyampaikan pesan menohok untuk warga. Dia berharap ke depan Subang lebih baik.
H. Ruhimat menghadiri dalam Malam Puncak Gelar Seni dan Budaya dalam rangka HUT Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia dan Peringatan Hari Krida Pertanian Desa Cikujang Kecamatan Serangpanjang, bertempat di Lapang Desa Cikujang, Senin (28/08/2023).
Membuka sambutannya Kang Jimat menyatakan kekompakan masyarakat Desa Cikujang patut menjadi contoh bagi daerah lain khususnya di Kabupaten Subang dan berpesan agar kekompakan tersebut dapat terus dilestarikan.
“Kekompakan Desa Cikujang patut jadi contoh di tingkat Kabupaten Subang. Nuhun ka semua warga Cikujang. Mangga urang tetep pertahankeun kebiasaan anu tos dijalankeun,” kata Bupati
Di momen Hari Kemerdekaan, Bupati mengajak masyarakat untuk berani melawan kemalasan. Sumber kebodohan dan kemiskinan itu, jelas Ruhimat berawal dari malas
“Bagaimana cara kita mengisi kemerdekaan? Kemerdekaan di mata saya adalah tidak ada kemalasan. Tolong kemalasan dihilangkan. Upami tos teu aya kemalasan, tos teu aya kebodohan, insyaAllah teu aya kemiskinan,” paparnya.
Pesan itu, berkaitan dengan Kabupaten Subang menuju industrialisasi yang akan multiefek untuk masyakata Kabupaten Subang. Dia berharap, wargs Kabupaten Subang tidak menjadi penonton.
“Nitip pisan kedeung deui industrialisasi Subang. Mihape anak incu sing sungguh-sungguh diajar. Ulah tibang ngandelkeun guru hungkul. Terkait hari esok Subang mudah-mudahan tidak ada kemalasan, tidak ada kebodohan, dan insyaAllah tidak ada kemiskinan,” paparnya.
Pemerintah sendiri saat ini sedang menyiapkan infrastruktur jalan. Akses jalan baru itu untuk antisipasi pada saat Kabupaten Subang ‘diserbu’ warga dari luar daerah.
“Pemerintah Darrah ayeuna nuju mempersiapkeun jalan Cilamaya-Patimban, Cipeundeuy-Serangpanjang, Jalan lingkar Jalancagak, Jalan Cisalak menuju Cikole. Itu semua kami siapkan untuk generasi penerus bangsa di Kabupaten Subang,” katanya
3,5 bulan menjelang lengser, Bupati juga memohon doa agar dirinya mampu menjalankan sisa jabatannya dengan amanah dan berkeyakinan Subang Jawara akan terwujud dengan gotong royong.
“Simkuring tinggal 3,5 bulan deui mohon doa restu mudah-mudahan simkuring bisa amanah menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Subang. Insyaallah hari esok Subang dengan gotong royong akan lebih baik,” pungkasnya