SUBANG, TINTAHIJAU.com – Agus Masykur Rosyadi akan meletakan jabatannya sebagai Wabup Subang pada 4 November. Agus maju di Pileg untuk DPR RI pada 2024.
Saat silaturahmi Akbar dalam rangka Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H di Desa Rancaasih, Kecamatan Patokbeusi, Agus
mengatakan dirinya akan mengakhiri masa jabatannya pada tanggal 4 November. Agus menyampaikan permohonan maaf.
Dia menyampaikan bahwa selama 5 tahun memimpin Subang, Jimat-Akur merupakan pasangan yang saling melengkapi dan memiliki cita-cita yang sama demi kemajuan Subang.
“Abdi neda hapunten, insha Allah dinten sabtu payun, kaping 3 november, abdi liren tpayun. Tapi Alhamdulillah, 5 tahun abdi tara dicarekan ku pak Bupati, tara di baeudan ku Pak Bupati, Akur wae. Kumargi pak Bupati aya Jimat,” kata Agus
Pada kesempatan tersebut, Agus berpesan untuk meningkatkan semangat dan hindari segala bentuk kemalasan. Agus mengutip ayat Quran yang artinya “Allah tidak akan merubah nasib (seseorang) suatu kaum apabila ia tidak ingin atau mau merubah nasibnya sendiri (QS. Ar-Radu’ : 11).”
“Ayat tersebut merupakan pesan bahwa Manusia, harus bersungguh-sungguh dan hilangkan kemalasan untuk perbaikan nasib,” terangnya
Lebih jauh dia menegaskan pembangunan yang saat ini tengah digagas di Subang, seperti pembangunan jalan Cilamaya – Patimban, Serangpanjang – Cipendeuy dan berbagai pembangunan lainnya yang bertujuan untuk Subang yang lebih baik.
Di bidang infrastruktur, Subang menginginkan adanya pembangunan di bidang sumber daya manusia. Oleh karena itu, Pemkab mengadakan rekrutmen sebanyak 2606 orang PPPK Guru. Ini untuk membangun sumber daya manusia, sehingga di tengah kemajuan Subang, masyarakat Subang tidak hanya akan menjadi penonton.
“Pak Bupati ingin sumber daya manusia Kita ini pintar-pintar. Kalau masyarakat Subang tidak pintar, terbelakang pendidikan, sekolahnya terbatas, maka tentu kita akan hanya menjadi penonton. Pak Bupati berharap sumber daya manusianya (meningkat) dimulai dari para gurunya, maka tahun kemarin dan tahun sekarang Pak Bupati mengangkat 2606 orang PPPK dari guru,” terangnya
