Disdik Subang Butuh Rp51 Miliar untuk Perbaikan 335 Ruang Kelas Rusak

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Subang mencatat masih banyak ruang kelas di Subang yang mengalami kerusakan, baik rusak sedang maupun berat. Kepala Disdikbud Subang, Nunung Suryani, mengungkapkan bahwa hingga tahun 2025 ini terdapat 2.713 ruang kelas SD dan 410 ruang kelas SMP yang masuk dalam kategori rusak.

Untuk tahun ini, pemerintah daerah merencanakan pembangunan dan rehabilitasi 325 ruang kelas SD dan 10 ruang kelas SMP. Namun demikian, kebutuhan anggaran untuk merealisasikan program tersebut tidak sedikit.

“Total kebutuhan anggaran untuk pembangunan dan rehabilitasi ruang kelas mencapai Rp51 miliar,” ujar Nunung kepada wartawan.

Dari total anggaran tersebut, sebanyak Rp15 miliar dialokasikan melalui APBD Kabupaten Subang, sementara sisanya, yaitu Rp36 miliar bersumber dari dana APBN. Nunung menyebut proses pengerjaan akan dimulai pada semester kedua tahun 2025.

Ia juga menekankan agar pelaksanaan proyek tidak mengganggu jalannya proses belajar mengajar di sekolah.

“Selama proses pengerjaan, aktivitas belajar harus tetap berjalan. Teknis penyesuaiannya kami serahkan kepada pihak sekolah masing-masing,” jelasnya.

Nunung berharap program rehabilitasi tahun ini bisa berjalan lancar dan menjadi awal dari peningkatan kualitas sarana pendidikan di Subang.

“Harapannya, rehab tahun ini berjalan sesuai rencana. Dan untuk tahun depan, kami bisa memperbaiki lebih banyak lagi ruang kelas yang rusak berat agar proses belajar mengajar lebih nyaman dan representatif,” pungkasnya.